SuaraLampung.id - Kebakaran melanda gedung BNI Kantor Cabang Pembantu (KCP) Majapahit, Enggal, Bandar Lampung, pada Selasa (23/7/2024) sekitar pukul 14.20 WIB.
Kabid Pemadam Kebakaran (Damkar) Bandar Lampung, Irman Saputra mengatakan, api berasal dari genset ukuran 30 KVA di belakang kantor BNI yang terbakar.
"Percikan api langsung menyambar tangki bahan bakar minyak (BBM) di genset, lalu merambat ke plafon dan langsung menjalar hampir ke seluruh bangunan," kata Irman Saputra dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Tim Damkar menerjunkan sembilan unit armada mobil damkar dengan 40 personel. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 16.30 WIB.
Baca Juga: Pria di Bandar Lampung Nekat Tabrakkan Diri ke Kereta, Diduga Depresi
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa kebakaran itu karena saat kejadian pegawai langsung menyelamatkan diri.
Mengenai kerugian, Irman Saputra, mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan karena ada brangkas uang yang belum dicek isinya.
Disinggung terkait apakah ada uang yang terbakar, Irman belum bisa memastikannya. Namun saat kejadian, para pegawai bank menyelamatkan barang-barang yang bisa dibawa.
Sementara untuk mesin ATM, juga semuanya berhasil diselamatkan dan kini sudah diamankan dari pihak vendor uang, sehingga yang terbakar hanya ruangan bangunan di dalam bank.
Salah satu nasabah bank bernama Indra mengungkapkan, api pertama kali muncul di areal lobi, yang diawali dengan kepulan asap dari dalam plafon dan langsung merambat ke area bangunan lainnya.
Baca Juga: Puluhan Ibu-ibu Gunung Sari Geruduk Kejari Bandar Lampung, Ada Apa?
"Awalnya saya tahu pertama kali itu karena muncul asal dari atap, saat kejadian itu pelayanan bank masih berlangsung, tapi memang kondisi liatrik ada sedikit gangguan," ungkap Indra.
Berita Terkait
-
Kebakaran Hebat di Panti Jompo Spanyol, 10 Orang Tewas
-
Kebakaran Lahan di Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Senaru Ditutup Sementara
-
Sikap Bos BNI soal Kredit Macet Rp375 Miliar "Nyangkut" di Sritex: Kami Nurut Aja!
-
Sritex Pailit, BNI Usul Bentuk Panitia Kreditor
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Kapolres Pringsewu Perangi Wartawan Gadungan Pemeras Pejabat: Keluar dari Wilayah Saya!
-
Mirza-Jihan Unggul Telak atas Arinal-Sutono di Survei Pilgub Lampung 2024
-
Tak Mau Dinikahi Pacar di Jepang, Wanita di Metro Pilih Lakukan Aborsi
-
Endorse Judi Online, Pedagang Martabak di Lampung Selatan Raup Rp5 Juta
-
Lawan Inflasi! Pemprov Lampung Buka Toko Operasi Pasar di Natar