SuaraLampung.id - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Lampung Selatan menyatakan pengelola Pantai Rio by the Beach lalai dalam mengawasi pengunjung.
Pernyataan ini disampaikan Kepala Dispar Lampung Selatan Kurnia Oktaviani menyikapi adanya seorang pengunjung yang tewas tenggelam di Pantai Rio pada Sabtu (29/6/2024) lalu.
Kurnia mengatakan minimnya pengawasan mengakibatkan tewasnya salah seorang pengunjung karena terseret ombak di Pantai Rio.
"Dari pantauan tim kami, itu memang ada beberapa poin yang harus dipenuhi pengelola Pantai Rio ini, seperti membuat menara pandang di tempat tersebut lebih tinggi lagi, karena yang telah ada itu belum standar menara pandang yang seharusnya ada di pantai. Itu kami imbau kepada pengelola untuk membuat menara pandang sesuai dengan standar yang ada," kata dia.
Baca Juga: Buaya Muara 5 Meter Resahkan Warga, Damkar Lampung Selatan Turun Tangan
Kurnia menjelaskan bahwa ada beberapa poin dalam surat edaran pemerintah daerah tentang pengelolaan tempat wisata di pantai setempat belum terpenuhi.
"Sebelum peristiwa ini memang kami sudah memberikan surat edaran secara langsung, soal imbauan larangan-larangan yang harus dipenuhi oleh pihak pengelola wisata, itu kalau tidak salah ada di poin ketiga ihwal larangan pengunjung untuk berenang di pantai yang memang berbahaya untuk berenang," katanya.
Menurut Kurnia, surat edaran yang disebarkan ke pelaku usaha wisata itu ada pada poin 3, yaitu memasang peringatan dilarang mandi di pantai yang terlihat oleh pengunjung.
"Kelalaian pengelola Pantai Rio ini adalah tidak membuat papan peringatan dilarang berenang di pantai tersebut yang bisa dilihat jelas oleh para pengunjung," ujar dia.
Kurnia juga mengatakan pihak pengelola sudah membuat papan peringatan namun tidak terlihat oleh para pengunjung.
Baca Juga: 384 Jemaah Haji Asal Lampung Selatan Tiba dengan Selamat
"Papan peringatan itu memang sudah dipasang, tetapi tidak terlihat oleh pengunjung. Jadi, jika tidak terlihat langsung kan para pengunjung menganggap pantai ini diperbolehkan untuk berenang atau mandi," ujarnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Buaya Muara 5 Meter Resahkan Warga, Damkar Lampung Selatan Turun Tangan
-
384 Jemaah Haji Asal Lampung Selatan Tiba dengan Selamat
-
Curi Besi Bantalan Rel di Bawah Flyover Natar, Pria Asal Bandar Lampung Diciduk
-
2 Hari Hilang Terseret Ombak, Dika Ditemukan Tak Bernyawa di Pantai Rio Kalianda
-
Wisatawan Abaikan Imbauan Tim SAR, Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Rio By The Beach Terhambat
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 8 Mobil Bekas Murah 7 Seater Rp60 Jutaan, Pajaknya Lebih Murah dari Yamaha XMAX
- 5 HP Redmi Murah RAM 8 GB, Harga Sejutaan di Mei 2025
Pilihan
-
10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
-
Wacana 11 Pemain Asing di Liga 1 Dibandingkan dengan Saudi Pro League
-
Dewi Fortuna di Sisi Timnas Indonesia: Lolos ke Piala Dunia 2026?
-
7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik, Super Murah Pas buat Kantong Pelajar
Terkini
-
Warga Lampung Wajib Tahu! Masuk SMA/SMK Kini Pakai SPMB, Ini 4 Jalur Pendaftarannya
-
BRImo Bagi-bagi Mobil BMW & Hadiah Mwah Lainnya, Simak Daftar Pemenangnya!
-
Lampung Jadi Lumbung PMI: Target Kirim 30 Ribu Pekerja Per Tahun, Ini Strategi Pemerintah
-
Innalillahi, Jemaah Calon Haji Lampung Timur Wafat di Tanah Suci Akibat Serangan Jantung
-
Pendaki Meninggal di Puncak Gunung Pesagi