SuaraLampung.id - Tim SAR Gabungan menemukan tiga warga Kabupaten Tanggamus yang hilang akibat tertimbun tanah longsor yang terjadi pada Jumat (24/5/2024) lalu.
Rinciannya dua korban ditemukan di Datar Lebuay, Kecamatan Air Naningan dan satu korban ditemukan di Kecamatan Ulubelu.
Korban tanah longsor yang ditemukan di Datar Lebuay adalah bapak anak yang masing-masing bernama Sopiyan (54) dan Dafik Iswanto (29). Sementara korban tanah longsor yang ditemukan di Ulubelu ialah Bisdiansyah (30).
Satu orang masih dinyatakan hilang yaitu Sariyadi (38) yang tertimbun longsor di Datar Lebuay Kecamatan Air Naningan.
Baca Juga: Dishub Lampung Turunkan Tim Investigasi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Study Tour di Sedayu
Sariyadi, warga Tanjung Ridu, Kecamatan Pugung, Tanggamus tertimbun longsor pada Jumat (24/5/2024) sore ketika memperbaiki turbin di Datar Lebuay.
Komandan Tim Rescue Basarnas Lampung Heri Ansoni menceritakan awal penemuan korban tanah longsor di Datar Lebuay.
Menurut dia, Tim SAR Gabungan memulai pencarian hari ke-2 pada Minggu (26/5/2024) pukul 07.00 WIB. Tim SAR gabungan membagi area pencarian menjadi 2 worksite.
"Tim SAR Gabungan menerima info terdapat 2 warga yang hilang diduga tertimbun longsor di kebun miliknya dan ditemukan sisa makan dari korban hilang tersebut di gubuknya," ujar Heri.
Selanjutnya Tim SAR Gabungan membagi tim menjadi dua SRU untuk melakukan pencarian di sekitar kebun korban yang diduga hilang.
Baca Juga: Kecelakaan Bus Rombongan Study Tour di Sedayu Jadi Pelajaran Pihak Sekolah
Pukul 11.00 WIB, SRU 2 berhasil menemukan kedua korban dalam kondisi meninggal dunia berjarak 150 meter dari gubuk korban.
Selanjutnya korban dievakuasi ke Puskesmas Naningan dengan ambulans untuk selanjutnya diserahkan ke keluarga.
Adapun data korban yang telah ditemukan atas nama Dafik Iswanto jenis kelamin laki laki umur 29 tahun dan Sopiyan jenis kelamin laki laki berumur 54 tahun.
"Keduanya merupakan ayah dan anak yang beralamat di Dusun Air Kubang Timur, Kelurahan Air Naningan, Kecamatan Air Naningan, Tanggamus," kata Heri.
Sementara hasil pencarian terhadap Sariyadi belum berhasil. Tim SAR Gabungan melanjutkan kembali pencarian pada Senin (27/5/2024).
Longsor Ulubelu
Berita Terkait
-
Dishub Lampung Turunkan Tim Investigasi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Study Tour di Sedayu
-
Kecelakaan Bus Rombongan Study Tour di Sedayu Jadi Pelajaran Pihak Sekolah
-
Polisi Selidiki Penyebab Bus Pelajar Study Tour Terjun Bebas ke Jurang di Sedayu
-
Bus Rombongan Pelajar Study Tour Terjun ke Jurang di Sedayu Tanggamus
-
Masuk Kamar, Ibu di Tanggamus Kaget Lihat Sang Anak Gantung Diri
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harganya Tembus Rp 1.901.000/Gram
-
Pemain Keturunan Rp 11,3 Miliar Jadi Filosofi Nomor Punggung 21 Jordi Amat, Siapa?
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Kumpulan Nasib Buruk Elkan Baggott Tolak Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
-
TERBARU Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Juli 2025
Terkini
-
Skor ETPD Lampung Capai 97 Persen, BI: Digitalisasi Bisa Tingkatkan PAD
-
Jangan Asal Beli! Ini 5 Rekomendasi Sepatu Lari Murah Terbaik untuk Pemula
-
Liburan Berubah Jadi Duka: Warga Lampung Utara Hilang di Pantai Labuhan Jukung
-
BRI Berikan Bantuan Subsidi Upah ke 2,8 Juta Pekerja, Total Rp1,72 Triliun Tersalurkan
-
Guru Honorer R4 di Lampung Bernapas Lega: Disdikbud Beri Jaminan Tak Ada Pemecatan