SuaraLampung.id - Polda Lampung mendukung masuknya investor ke Provinsi Lampung. Salah satu bentuk dukungan yang diberikan polda adalah dengan memberi jaminan keamanan.
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika menuturkan, jaminan keamanan merupakan salah satu modal utama mendukung perekonomian.
Untuk menyukseskan pembangunan nasional itu menurut Helmy, diperlukan sinergitas antara kepolisian bersama pelaku usaha. Menurut Helmy, banyak potensi yang bisa digarap dan dikembangkan oleh para pelaku usaha di Lampung.
”Berbagai sektor di Lampung mampu dikembangkan, Terlebih pada pariwisata maupun usaha mikro kecil dan menengah. Kita siap untuk menjamin kemanannya di sini,” kata Helmy dikutip dari Lampungpro--jaringan Suara.com.
Baca Juga: Marak Tawuran Geng Motor, Polda Patroli Malam di Jalan Protokol Bandar Lampung
Selain itu, lanjut dia, dibutuhkan kreativitas dan inovasi pada pelaku usaha dalam mengembangkan potensi ekonomi yang ada.
Dengan demikian, pembiayaan pembangunan tidak hanya akan bergantung pada APBD maupun APBN, namun juga investasi para pelaku usaha ini.
"Kepolisian siap memberikan jaminan keamanan terhadap perekonomian melalui berbagai kegiatan kepolisian," tambah Irjen Helmy Santika.
Investasi di Lampung harus dijaga dengan baik, juga harus memberi manfaat dan tetap menjaga kelestarian lingkungan. Selain itu, juga harus dilakukan dengan cara-cara sesuai aturan yang berlaku, tambah Kapolda.
Terkait pengamanan investasi dan objek vital, Kapolda meminta apabila ada persoalan yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), agar dapat dikoordinasikan secara baik.
Baca Juga: Polda Lampung Gelar Operasi Sikat Krakatau 2024, Ini Sasarannya
Helmy Santika menyatakan dalam mengakselerasi pembangunan perlu jaminan keamanan yang diciptakan oleh Polri bersinergi dengan masyarakat (para pelaku usaha).
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Sri Mulyani Ungkap Peluang Danantara Kelola Dana Bank Dunia
-
Investasi Emas Makin Praktis: Mulai dari 0,01 Gram dengan BRImo
-
Investor Global Panik, Aliran Modal Asing Sudah Keluar Rp47 Triliun dari Indonesia
-
BKPM Dorong Sentra Vokasi Terbesar di Indonesia Buka Akses Kerja Disabilitas
-
Klaim Pemerintah Soal LG Batalkan Investasi Rp130 T, Rosan: Kami yang Putus!
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Memutuskan Pindah Homebase Musim Depan, Dua Tim Promosi Angkat Kaki
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp60 Jutaan: Pilihan untuk Keluarga Baru, Lengkap Perkiraan Pajak
Pilihan
-
Geely Auto Luncurkan Galaxy Cruiser, Mobil Berteknologi Full AI di Auto Shanghai 2025
-
Jakmania Bersuara: Lika Liku Sebarkan Virus Orange di Kandang Maung Bandung
-
Ikuti Jejak Doan Van Hau, Bintang Thailand Kena Karma Usai Senggol Timnas Indonesia?
-
Hasil BRI Liga 1: Dibantai Borneo FC, PSIS Semarang Makin Terbenam di Zona Degradasi
-
5 Rekomendasi HP dengan Kecerahan Layar Maksimal di Atas 1000 Nits, Jelas dan Terang di Luar Ruangan
Terkini
-
Lampung Gandeng Masyarakat Lawan Terorisme: Pendekatan Holistik Jadi Kunci
-
Korupsi Alkes RSUD Batin Mangunang Tanggamus: Mantan Direktur dan Kontraktor CT Scan Ditahan
-
Ilegal Fishing di Lampung Rugikan Negara 9,3 Miliar, Polisi Ungkap Modus Licik Libatkan Anak-anak
-
Rp100 Miliar untuk Sekolah Rakyat di Lampung, Dimana Lokasinya?
-
2 Desa di Lampung Barat Belum Teraliri Listrik, Parosil Temui Andi Arief