SuaraLampung.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandar Lampung telah menerima kekurangan surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden serta Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.
Menurut Ketua KPU Kota Bandar Lampung Dedy Triyadi, untuk surat suara Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota dan Provinsi masih menunggu proses pengiriman.
"Untuk kekurangan surat suara yang sudah kami terima itu termasuk dengan yang ditemukan rusak saat penyortiran," kata dia.
Selain itu, lanjut Dedy, KPU Bandar Lampung juga masih menunggu pengiriman Formulir C hasil pleno, salinan sertifikat dan sampul, dari KPU RI.
Baca Juga: Bawaslu Lampung Temukan Belasan Ribu Surat Suara Pemilu 2024 Rusak
"Jadi saat kami setting dan proses checking, itu Formulir C hasil pleno, sertifikat, dan sampul masih kurang. Tetapi sudah kami laporkan dan masih menunggu," kata dia.
Oleh sebab itu, KPU Bandar Lampung menargetkan logistik selesai dikemas pada 7 Februari 2024 hingga semua kekurangan baik surat suara serta formulir lainnya telah diterima.
"Packing kami targetkan selesai 7 Februari, sambil menunggu Formulir C2 Pendamping Pilih C3 Kejadian Khusus, C4 untuk surat pengantar dan C6 guna undangan yang sedang dalam proses pengiriman," kata dia.
Dedy mengatakan bahwa pada saat pendistribusian logistik, kotak suara DPR RI, DPRD Kota Bandar Lampung, dan DPRD Provinsi Lampung berisi surat suara, formulir C hasil dan salinan.
"Sementara itu untuk kotak suara DPD RI, berisi surat suara, formulir C hasil, salinan dan template . Sedangkan kota suara Presiden belum kami setting dan segel karena masih ada dokumen logistik yang masih menunggu," kata dia.
Baca Juga: KPU Bandar Lampung Kekurangan Ribuan Surat Suara Pilpres 2024
Diketahui berdasarkan data hasil pengawasan terhadap proses lipat dan sortir surat suara Pemilu 2024 oleh Bawaslu Lampung, di Kota Bandar Lampung ditemukan 320 lembar surat suara rusak saat sortir dan kekurangan surat suara berjumlah 6.455 lembar. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Cuitan Lawas Kiky Saputri Viral Lagi di Tengah Kisruh LPG 3 Kg, Kini Dicibir Tak Napak Tanah
-
Sebut Prabowo Pangkas Anggaran IKN Demi Program MBG, Rocky Gerung: Ambisi Jokowi Bangkrutkan Negara
-
Rahasia Pilpres 2024 Terungkap, Panda Nababan Bongkar Sikap Asli Jokowi ke Megawati
-
Pilpres 2029 Disebut Bakal Sengit, Tanpa Presidential Threshold Capres Bisa Lebih dari 10?
-
Kaleidoskop 2024: Jalan Berliku Prabowo-Gibran Menuju Kemenangan Pilpres
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Silaturahmi Berujung Maut: Pria di Lampung Tengah Nyaris Tewas Dikeroyok karena Utang
-
Bulog Lampung Kewalahan! Target Serapan Gabah Melonjak Drastis, Gudang Tak Cukup?
-
Dianggap Jadi Penyebab Banjir, Rumah Warga di Campang Jaya Dibeli Pemkot Bandar Lampung
-
Operasi Ketupat Krakatau 2025: Angka Kecelakaan Turun Drastis Selama Mudik Lebaran
-
Korupsi Beras SPHP: Kejaksaan Sita Barang Bukti dari Kantor Bulog Lampung Selatan