Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Kamis, 04 Januari 2024 | 16:04 WIB
Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban kapal tenggelam di perairan Pulau Legundi, Pesawaran. [Dok BASARNAS Lampung]

SuaraLampung.id - Kapal Motor (KM) Sri Muncul dilaporkan tenggelam di sekitar perairan Pulau Legundi, Kabupaten Pesawaran, Rabu (3/1/2024) malam.

Beruntung tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini. Sebanyak enam orang anak buah kapal (ABK) berhasil diselamatkan Tim SAR pada Kamis (4/1/2024).

Kepala Kantor Sar Lampung Deden Ridwansah mengatakan, kejadian ini berawal ketika KM Sri Muncul pergi berlayar dari Dermaga Boom Lampung Selatan menuju Pulau Legundi untuk mencari ikan pada Rabu (3/1/2024) pukul 04.00.

Lalu sekitar pukul 22.00 WIB, nakhoda kapal, Carmin (60), menelepon keluarganya memberitahu bahwa perahu mereka hampir tenggelam karena dihantam badai.

Baca Juga: Kemenparekraf Pilih Lampung sebagai Alternatif Wisata, Ini Alasannya

Pihak keluarga langsung menggerakan perahu dari teluk dan dari Kalianda untuk melakukan pencarian dan bantuan.

"Setibanya di lokasi sekitar Pulau Legundi mereka hanya menemukan jeriken dan pelampung, kemudian salah satu warga melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Sar Lampung pada pagi hari," ujar Deden.

Menindaklanjuti laporan tersebut, SAR Lampung langsung mengerakan 1 tim Rescue Pos SAR Bakauheni dengan menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat) menuju lokasi untuk melakukan pencarian dan pertolongan.

Kemudian sekitar Pukul 10.50 WIB Tim SAR Gabungan berhasil menemukan 4 orang korban dalam keadaan selamat di sekitar perairan pulau tiga dan 2 orang lainnya di sekitar dermaga pulau Sebuku dalam kondisi selamat.

"Kemudian 6 korban tesebut langsung dievakuasi menuju Dermaga Boom dengan menggunakan Kapal Dinas Sosial," kata Deden.

Baca Juga: Ada Pelipatan Surat Suara, Gudang Logistik Pemilu 2024 di Bandar Lampung Dijaga Ketat

Kakansar Lampung juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada unsur SAR Gabungan yang terlibat pada operasi SAR kali ini.

Load More