SuaraLampung.id - Sebanyak 9 Praja Madya Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) asal Lampung dipecat karena terlibat perkelahian sesama praja dari Jawa Timur.
Upacara penjatuhan hukuman disiplin berat kepada 9 Praja asal Lampung dilaksanakan pada apel luar biasa pada Selasa (14/11/2023) pukul 06.30 WIB bertempat di Lapangan Parade Abdi Praja Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat.
Sembilan praja asal Lampung yang dipecat yakni Praja Madya Putra Muhammad Nurrahman Firliansyah, Praja Madya Putra Muhammad Zahran Djody, Praja Madya Putra Muhammad Haiqal Alfiandi, Praja Madya Putra Muhammad Aditya Prima Anggara.
Lalu ada Praja Madya Putra Muhammad Ridho, Praja Madya Putra Muhammad Daffa Bumazeza, Praja Madya Putra Arridho Okfermansyah, Praja Madya Putra Tegar Dyaromadoni dan Praja Pratama Putri Olivea Tri Wirabella.
Dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com, pemukulan ini diawali ketika Praja Pratama Putri Olivea Tri Wirabella tidak melaksanakan kegiatan kurvei di lingkungan wisma pada Sabtu (4/11/2023) pukul 11.15 WIB.
Putri Olivea ditegur Praja Pratama Putri Arini Afrila Ressa asal Kalimantan Barat. Terjadi percekcokan hingga Putri Olivea mencekiki leher Arini Afrila.
Peristiwa ini disaksikan Praja Pratama Putri Elvina Happy Laveda asal Jawa Timur selaku Wakil Koordinator Putri Angkatan XXXIV. Dia melaporkan kejadian tersebut ke pengasuh Wisma Syarifah.
Atas pelaporan tersebut, Praja Pratama Putri Olivea Tri Wirabella tidak terima dan melaporkannya ke Praja Pratama Putra Muhammad Alwi Hasyim (asal Lampung) dan Praja Madya Putra Muhammad Nurrahman Firliansyah (asal Lampung).
Kejadian itu juga dilaporkan ke pengasuh Wisma oleh Praja Pratama Putri Elvina Happy Laveda (asal Jawa Timur).
Baca Juga: Mahasiswi ITB Jadi Joki Tes CPNS Kejaksaan, Polda Lampung Duga Bagian dari Sindikat
Menyikapi informasi ini, Praja Madya Putra Muhammad Nurrahman Firliansyah asal Lampung berinisiatif mengumpulkan 20 Praja Madya asal Lampung dan mengundang 17 Praja Madya asal Jawa Timur berkumpul di Wisma Jawa Barat Atas. Tujuannya, untuk negosiasi penyelesaian pertikaian kejadian itu.
Dalam pertemuan ini terjadi pemukulan yang diprovokasi Praja Madya Putra Muhammad Nurrahman Firliansyah asal Lampung.
Sehingga tujuh Praja Madya Putra asal Lampung memukul tiga Praja Madya Putra asal Jawa Timur, masing-masing sebanyak 1-3 kali kepada tiga Praja Madya Putra asal Jawa Timur.
Ada pun Praja Madya Putra 7 orang asal pendaftaran Lampung yang melakukan pemukulan adalah Praja Madya Putra Muhammad Zahran Djody, Praja Madya Putra Muhammad Haiqal Alfiandi, Praja Madya Putra Muhammad Aditya Prima Anggara, Praja Madya Putra Muhammad Ridho, Praja Madya Putra Muhammad Daffa Bumazeza, Praja Madya Putra Arridho Okfermansyah, dan Praja Madya Putra Tegar Dyaromadoni.
Sedangka tiga Praja Madya Putra asal Jawa Timur yang menjadi korban pemukulan yakni Praja Madya Putra Ahmad Abdul Basith, Praja Madya Putra Fikri Auliya Rahman, Praja Madya Putra Muhammad Irfan Kurniawan.
Pihak kampus telah melakukan visum di Poliklinik IPDN dengan hasil terdapat luka lebam di sekitar dada ketiga Praja Madya asal Jawa Timur itu.
Berita Terkait
-
Mahasiswi ITB Jadi Joki Tes CPNS Kejaksaan, Polda Lampung Duga Bagian dari Sindikat
-
Pasar Way Halim Kantongi Sertifikat SNI, Kini Siapkan Fasilitas bagi Penyandang Disabilitas
-
Lapas Narkotika Bandar Lampung Dirazia, Petugas Temukan Alat Karaoke
-
Stok Pangan di Bandar Lampung Cukup Sampai Akhir Tahun 2023
-
Lampung Masuk Musim Tanam Pertama, Irigasi tak Ada Kendala
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Telan Dana Rp 12 M, Gedung 10 Lantai Khusus Penyakit Dalam di RSUD Dadi Tjokrodipo Dibangun
-
BRI Dukung UMKM Aiko Maju Atasi Tantangan Suplai Dapur Umum MBG di Kepulauan Siau
-
ASN Lampung Siap-Siap! BTN Kucurkan KPR Subsidi Bunga 5 Persen dengan Cicilan Mulai 1 Juta
-
Tunggakan Pajak Puluhan Juta, RM Slamet Wae Simpang 5 Disegel Pemkab Tulang Bawang
-
Desa-Desa di Lampung Ini Bakal Jadi Kampung Nelayan Merah Putih