Pelajar Di Lampung Timur Tewas Jadi Korban Tabrak Lari, Warga Dengar Suara Benturan Keras

SuaraLampung.id - Seorang pelajar tewas menjadi korban tabrak lari di Jalan Lintas Timur Desa Braja Asri, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur, Minggu (24/4/2022) malam pukul 20.40.

Pelajar bernama Dimas Suhendra itu tewas karena ditabrak mobil yang belum diketahui identitasnya. 

"Saya waktu kejadian pas duduk di depan rumah sekitar 200 meter dari lokasi tabrakan hanya dengar suara benturan keras, tapi saya tidak mengira kalau tabrakan, kata Cahyo warga Desa Braja Asri. 

Setelah ada pengendara yang melintas berteriak histeris, Cahyo mengaku langsung berlari menuju teriakan tersebut.

Baca Juga: Tertipu Agen Penyalur Kerja, Dua Pekerja Migran Asal Desa Bandaragung Hidup Susah di Turki

Ketika di lokasi ia korban sudah terkapar di tengah jalan dengan kondisi luka cukup mengenaskan, namun mobil sudah tidak ada di tempat.

"Sebelum kejadian memang ada mobil truk melintas tapi saya tidak paham nomor polisinya. Tangan korban terlepas dan kepalanya pecah hingga isi kepalanya terurai," ujar Cahyo.

Kepala Pos Lalu Lintas Labuhanratu Aipda Budiono menjelaskan pengemudi mobil tidak diketahui identitasnya karena mobil yang menabrak melarikan diri.

Untuk memburu mobil yang menabrak sepeda motor Polisi masih memintai keterangan saksi yang mengetahui peristiwa nahas tersebut.

"Kami masih mencari tahu identitas pengendara mobil, dengan memintai keterangan sejumlah saksi di sekitar peristiwa," ucap Aipda Budiono.

Baca Juga: Perkelahian di Dekat Tempat Karaoke di Lampung Timur, 1 Orang Tewas Ditusuk

Korban tabrak lari dibawa ke Rumah Sakit Permatahati sudah tidak bernyawa.

Setelah dilakukan penanganan medis dengan menjahit beberapa luka, korban tabrak lari langsung di bawa ke rumah duka. 

Kontributor : Agus Susanto