Vandalisme di Masjid Syuhada Lampung Timur, Dinding Dicoret Kata-kata Kotor dan Tirai Pembatas Dibakar

Pengurus Masjid Syuhada Imantoko mengatakan, orang tak dikenal telah mencoret dinding masjid dengan kata-kata kotor.

Wakos Reza Gautama
Kamis, 09 Maret 2023 | 10:31 WIB
Vandalisme di Masjid Syuhada Lampung Timur, Dinding Dicoret Kata-kata Kotor dan Tirai Pembatas Dibakar
Jamaah Masjid Syuhada berkumpul usai aksi vandalisme di Masjid Syuhada, Desa Labuhanratu Batu, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, [Suaralampung.id/Agus Susanto]

SuaraLampung.id - Aksi vandalisme terjadi di Masjid Syuhada Desa Labuhanratu Batu, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur, Rabu (8/3/2023) sore.

Pengurus Masjid Syuhada Imantoko mengatakan, orang tak dikenal telah mencoret dinding masjid dengan kata-kata kotor.

"Yang ditulis dengan kata-kata tidak senonoh yaitu di bagian imam, dekat jadwal khotbah Jumat, tembok sisi kanan dan tembok dekat pintu masuk sisi kiri," kata Imantoko.

Bukan hanya menuliskan kata-kata kotor, pelaku juga melakukan pembakaran tirai kain, pembatas jamaah perempuan dan laki laki, dan beberapa mukena yang ada di dalam masjid.

Baca Juga:Deretan Ulah Para Turis Asing di Bali yang Bikin Geram, 'Serasa Dijajah di Negara Sendiri'

Peristiwa itu baru diketahui saat jamaah hendak melakukan ibadah salat asar. Mereka terkejut melihat dinding masjid dicoret dengan kata-kata kotor. Jamaah sendiri tahu siapa pelakunya.

Imantoko mengimbau jamaah agar tidak terprovokasi atas peristiwa penistaan tempat ibadah. Imantoko meminta pihak berwajib bisa mengungkap pelaku dan motif penista tempat ibadah muslim itu.

"Harapan kami pelaku bisa terungkap agar tidak lagi terjadi hal hal yang serupa di tempat ibadah lain yang hanya membuat gaduh," kata Imantoko.

Mendengar informasi tersebut Kapolres Lampung Timur AKBP Rizal Muchtar langsung turun ke lokasi kejadian untuk melihat situasi di Masjid Syuhada.

Rizal Muchtar mengatakan dirinya sudah memerintahkan seluruh jajaran anggota Reskrim Polres Lampung Timur untuk melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku penista tempat ibadah tersebut.

Baca Juga:Ayah di Lampung Timur Gigit Tangan Anak Balitanya, Emosi Tidurnya Terganggu Suara Sang Anak Bermain

"Kami sudah perintahkan anggota untuk melakukan penyelidikan mencari pelaku yang menulis kata kata tidak pantas di dalam tempat ibadah tersebut," kata Kapolres Lampung Timur.

Kontributor : Agus Susanto

Berita Terkait

Saat dikonfirmasi, pihak keluarga Wasipan menduga, puluhan orang tidak dikenal (OTK) yang melakukan pengerusakan tersebut merupakan suruhan dari tetangganya berinisial AT.

selebtek | 07:23 WIB

Aksi vandalisme di Jalan Pramuka tepatnya di wilayah Desa Bunder, Kecamatan Jatilihur, Kabupaten Purwakarta terekam kamera CCTV milik Diskominfo Kabupaten Purwakarta dan video tersebut pun viral di media sosial.

purwasuka | 15:30 WIB

Buron selama 3 bulan lebih, Kepala Desa Braja Sakti, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur, akhirnya ditangkap di Kalimantan Tengah.

video | 20:30 WIB

Kades Braja Sakti Edy Santoso saat ini masih dalam perjalanan menuju Polres Lampung Timur.

lampung | 16:08 WIB

Ketika sedang membenahi kipas ombak menghantam kapal dan Suratno terjatuh

lampung | 17:13 WIB

News

Terkini

Sebab kehidupan ekonomi para personel Kangen Band kini sudah membaik pascareuni

Lifestyle | 15:10 WIB

api diduga muncul dari mobil tangki, lalu menyambar gudang dan pekarangan rumah warga.

News | 14:30 WIB

Pemkot Bandar Lampung juga sedang mendalami kasus yang menjerat ASN kota setempat tersebut.

News | 20:09 WIB

Pelaku pembunuhan Yuyun ternyata suaminya sendiri berinisial NA (62)

News | 16:44 WIB

KPPU berpendapat terdapat dampak persaingan usaha dari Surat Edaran Wali Kota Metro

News | 14:58 WIB

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course.

News | 19:30 WIB

keduanya ditetapkan sebagai tersangka karena, karena terbukti melakukan kekerasan fisik terhadap dua ART.

News | 17:04 WIB

Dokter Zam Zanariah ketahuan berpartisipasi dalam kegiatan pertemuan relawan Anies Baswedan

News | 15:00 WIB

keadaan PLTS di Way Haru yang dibangun pada tahun 2016 dan hanya berfungsi tujuh bulan saja,

News | 14:26 WIB

sejumlah mahasiswa yang menuntut pihak Rektorat UIN Raden Intan Lampung menghapus pungutan liar (Pungli)

News | 16:49 WIB

pernah melihat langsung seorang ART loncat pagar tembok belakang rumah terduga pelaku inisial S.

News | 13:43 WIB

Lokasi tempat pembangunan tower BTS 4G Bakti Kominfo itu terletak di Desa Wayharu Kecamatan Bengkunat

News | 13:19 WIB

Selain itu, Karomani juga diwajibkan membayar uang pengganti kerugian negara senilai Rp8 miliar 75 juta.

News | 21:39 WIB

Mereka setiap hari dianiaya majikan dan anak-anaknya. Parahnya lagi ada yang sampai ditelanjangi.

News | 20:00 WIB
Tampilkan lebih banyak