Investasi Paling Besar di Lampung Disumbang Sektor Hotel dan Restoran

kontribusi paling signifikan berasal dari hotel dan restoran yaitu sebesar 19 persen

Wakos Reza Gautama
Selasa, 20 September 2022 | 19:54 WIB
Investasi Paling Besar di Lampung Disumbang Sektor Hotel dan Restoran
Ilustrasi Hotel Novotel Lampung. Kontribusi investasi paling besar di Provinsi Lampung dari sektor hotel dan restoran. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengungkap kontribusi investasi paling signifikan berasal dari Kota Bandar Lampung. 

Kata Arinal, realisasi investasi di Kota Bandar Lampung sebesar 39 persen dari seluruh investasi di Provinsi Lampung. 

"Investasi merupakan jangkar dari pemulihan ekonomi, dan realisasi investasi di Lampung pada semester pertama 2022 tercatat sudah Rp4,2 triliun, maka perlu ditingkatkan," katanya dalam forum Investment Business Collaboration Forum (LIBCF), Selasa (20/9/2022).

"Jika dilihat berdasarkan per sektor, kontribusi paling signifikan berasal dari hotel dan restoran yaitu sebesar 19 persen, diikuti sektor makanan 18 persen dan konstruksi 14 persen," ucap dia.

Baca Juga:Polisi Tangkap Penambang Pasir Ilegal dan Sita Belasan Kubik Pasir dalam Kapal Tongkang

Menurut dia, target investasi Lampung pada 2022 ini sebesar Rp11 triliun, sehingga perlu upaya untuk mendorong investasi dengan kerjasama yang akan terus dilakukan antara pemerintah provinsi, kabupaten atau kota, sektor swasta dan UMKM.

"Kami berharap melalui kegiatan ini para investor dapat berkontribusi dalam membangun infrastruktur di Provinsi Lampung, serta membantu kami untuk dapat masuk ke dalam jalur rantai pasok dunia, dan mendukung keberlanjutan ekonomi," ujar dia pula.

Dia mengharapkan pula kegiatan ini dapat jadi momentum bagi para investor untuk dapat kembali berinvestasi di Lampung melalui kerjasama yang saling menguntungkan, melalui proyek investasi yang ditawarkan.

"Transformasi ekonomi harus dilakukan dengan cara-cara yang lebih ramah lingkungan dan dengan memperhatikan keberlanjutan jangka panjang. Diharapkan nantinya investor juga bisa menerapkan ini saat berinvestasi di Lampung," kata dia. (ANTARA)

Baca Juga:Tim KPK Datangi Kota Metro, Lakukan Edukasi Pemberantasan Korupsi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini