Gunung Anak Krakatau Berada di Level 3, BMKG Himbau Masyarakat Siap Siaga

Dwikorita Karnawati mengimbau seluruh pengelola usaha dan pemerintah daerah serta masyarakat untuk bersiaga

Galih Prasetyo
Selasa, 26 April 2022 | 08:54 WIB
Gunung Anak Krakatau Berada di Level 3, BMKG Himbau Masyarakat Siap Siaga
Erupsi Gunung Anak Krakatau, Jumat (22/4/2022) dini hari. [Magma Indonesia]

SuaraLampung.id - Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengimbau seluruh pengelola usaha dan pemerintah daerah serta masyarakat untuk bersiaga setelah Gunung Anak Krakatau (GAK) berstatus Level 3.

Dwikorita dalam konferensi pers kewaspadaan GAK secara daring diikuti di Jakarta, Senin malam, mengatakan hal tersebut bukan berarti waktunya melakukan evakuasi atau fase kedaruratan, namun siaga mempersiapkan evakuasi untuk menghadapi kemungkinan terburuk dari kondisi tersebut.

"Jadi bukan pada level evakuasi, bukan sama sekali, tapi memberikan informasi ke semua pihak baik pengelola pelayaran, pengelola hotel ada pemerintah daerah, kepada masyarakat bahwa mulai siap siaga. Yang artinya misalnya sudah siapkan dan evakuasi, siapkan tempat evakuasi dicek, karena kalau lama nggak dipakai terakhir 2018, rambunya mungkin sudah pada hilang," ujar Dwikorita.

Menurut dia, dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat perlu memasang kembali rambu-rambu evakuasi dan shelter yang sudah tidak jelas terlihat oleh masyarakat.

Baca Juga:Krakatau Trending Topic di Twitter, Publik Ramai-ramai Panjatkan Doa: Semoga Kita Semua Dilindungi Allah

Kemudian untuk mempersiapkan jaringan komunikasi, meskipun peralatan untuk memantau aktivitas Anak Krakatau sudah canggih. Sebab tanpa jaringan tersebut maka penyampaian informasi akan terhambat.

Saat ini BMKG bersama sejumlah institusi mempersiapkan VSAT satelit untuk jaringan komunikasi apabila terjadi bencana akibat aktivitas Anak Krakatau.

Tak hanya itu itu Dwikorita juga mengingatkan pentingnya persiapan tenaga listrik untuk penyampaian informasi peringatan dini.

"Radio informasi sangat penting, ini juga harus dicek bersama. Kami sarankan barangkali ada gladi bersama atau table top exercise bersama," kata dia.

Dwikorita mengharapkan dari persiapan tersebut masyarakat dapat mengantisipasi datangnya bencana ketika aktivitas Gunung Anak Krakatau mulai meningkat, dan informasi yang diberikan pada saat ini dapat dilanjutkan dengan persiapan di lapangan. [ANTARA]

Baca Juga:Satus Gunung Anak Krakatau Siaga, BMKG Ingatkan Masyarakat Waspada Potensi Tsunami Malam Hari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini