SuaraLampung.id - Salah satu personel band GIGI, Thomas Ramdan pernah terjerat lembah hitam narkoba. Thomas pernah menjadi pecandu narkoba jenis putau.
Putau adalah sejenis heroin namun dalam dosis rendah. Di era tahun 1990-an, putau adalah narkoba yang paling ngehits di kalangan anak band termasuk Thomas GIGI.
Ada cerita menarik saat Thomas masih ketergantungan putau. Kisah ini diceritakan Armand Maulana, vokalis GIGI, di YouTube Vindes.
Sebagai teman satu band, Armand Maulana mengaku tidak tahu Thomas menggunakan putau. Namun kata dia, Ronald, sang drummer, sudah curiga.
Baca Juga:Armand Maulana Bongkar Alasan Pakai Kacamata Bolong, Desta: Kayak Tuyul
Saat latihan, Ronald langsung menghampiri Thomas dan hampir memukulnya karena mendengar kabar Thomas menggunakan putau. Saat itu, kata Armand Maulana, Thomas tidak mengaku.
Lama kelamaan Armand Maulana curiga terhadap Thomas namun ia tidak bisa membuktikannya. Sampai akhirnya mereka tampil di Pesta Pelajar Hai di Palembang, Sumatera Selatan, pada tahun 1994.
Saat itu GIGI paling ditunggu para penonton. Tiba saatnya GIGI tampil penonton antusias. Intro lagu "Kuingin" mulai mengalun. Belum ada sesuatu yang mencurigakan terjadi. Semua personel band masih di atas panggung.
Ketika masuk ke reff, Armad Maulana kaget karena hanya dirinya yang ada di atas panggung. Dewa Budjana, Ronald dan Thomas tiba-tiba menghilang dari atas panggung.
Karena kaget sendirian di panggung, Armand berhenti bernyanyi. Ia langsung ke belakang panggung.
Baca Juga:Armand Maulana Ngaku Kapok Lihat Penonton Bawa Pedang: Jangan Show Lagi
"Ternyata Thomas sudah sakau lagi gini (terkapar)," ujar Armand.
Di lokasi itu banyak polisi. Polisi menanyakan apa yang terjadi dengan Thomas. Namun kata Armand, mereka bingung menjelaskan ke polisi karena putau saat itu adalah narkoba jenis baru yang polisi belum mengenalnya.
Armand dkk hanya mengatakan Thomas sedang sakit. Tak lama kemudian, datang orang membawa putau diberikan ke Thomas.
"Polisi juga ga tau, makenya (putau) di depan polisi. Polisi juga ini obatnya. Polisi ya kasian kasian. Jadi disangka obat emang barang baru," ujar Armand Maulana.
Karena Thomas terkapar sementara konser harus berjalan, akhirnya dipilihlah Opet, kru GIGI, untuk menggantikan Thomas sebagai bassist.
Opet adalah kru Thomas yang memang belajar bass dari Thomas dan tahu semua lagu GIGI. Akhirnya Opet bermain menggantikan Thomas dengan bersembunyi di belakang amplifier Thomas.
Setelah dua lagu, Thomas kembali segar karena sudah menggunakan putau. Konser berjalan lancar.
"Gua di situ marah, marah banget. Dari situ dia ketauan," ucap Armand Maulana.