"Berat sih tapi it's easy. be toleran. Itu aja," ujar Lucky Sondakh.
Lucky Sondakh berpesan agar Angelina Sondakh mengikut JF Kennedy tak usah bicara soal agama.
"Bertanyalah apa yang bisa kita berikan kepada republik. Jangan kita bertanya apa yang mau kita dapat dari republik ini," kata Lucky Sondakh mengutip perkataan JF Kennedy.
Sebelumnya Lucky Sondakh menyatakan kekecewaannya terhadap sang anak yaitu ketika Angelina Sondakh menjadi mualaf.
Baca Juga:Trauma Dengar Kata Politik, Angelina Sondakh Kapok Jadi Politisi Mau Cari Jalan Lain
"Maaf ya. wajar ya. Tentu orang tua juga ada menginginkan anak jangan disalahkan saya bukan saya benci. Tapi pahamilah saya dongkol dong karena kamu itu stubborn (keras kepala)," ujarnya.
Menurut Lucky ketika Angelina Sondakh menjadi mualaf, dirinya dicemooh terutama oleh saudara-saudara.
"Papa saya pendeta. Saya memimpin gereja 15 tahun dan menjadi tokoh petinggi. Jadi wajar dong kalau mereka marah ke saya termasuk saudara-saudara saya," kata dia.
"Lalu saudara-saudara saya sebagian mengatakan kucilkan aja Angie jangan lagi anggap dia saudara kita. I am talking the truth. Ga usah dia datang ke Manado dia uda permalukan nama besar kita. Saya mangkel, saya dongkol," ungkap Lucky.