SuaraLampung.id - Rumah adat Lampung, rumah Nuwo. Kebudayan Indonesia yang begitu beragam tak heran turis lokal maupun luar penasaran.
Mereka ingin tau keunikan yang berbeda setiap daerahnya. Provinsi Lampung salah satunya, terletak diujung Pulau Sumatera menjadikannya mudah dijangkau dan dikunjungi siapa saja.
Banyak hal menarik dan unik di kota ini, salah satunya rumah adat lampung. Keunikan rumah adat ini banyak menarik wisatawan. Agar kalian lebih tahu yuk kupas tuntas rumah adat lampung di sini.
Rumah adat setiap daerah di Indonesai rata-rata memiliki konstruksi dari kayu dan ilalang sebagai atap. Bangunan dibuat bertingkat untuk membebeaskan hawa panas sehingga terkesan sejuk selain itu juga bisa difungsikan sebagai tempat ternak. Tak jauh beda rumah lampung yang bernama Rumah Adat Nuwo Sesat memiliki kesamaan seperti yang disebutkan.
Baca Juga:Bengkel Hendra Motor di Tanjung Bintang Kebakaran, Ini Kerugian yang Diderita
Rumah adat lampung ini memiliki beberapa jenis dan fungsi yang berbeda.
Agar tak keliru Berikut jenis rumah adat Lampung:
Rumah adat ini difungsikan sebagai pusat kemasyarakatan atau titik temu masyarakat dalam musyawarah adat bisa disebut balai warga.
Serambi sesat balai agung tak memiliki sekat sehimgga memudahkan pertemuan. Nuwo ini memiliki lambang burung garuda yang melambangkan kendaraan dewa wisnu.
Baca Juga:Sosok Sutjiati Kelanaritma Narendra, Pesenam Lampung yang Sita Perhatian di PON Papua
2. Nuwo Balak
Rumah adat ini diperuntukan untuk kepala suku, bangunan 30x15 meter ini mempunyai keunikan pada atap dari enau yang berbentuk seperti perahu yang terbalik melintang. Didepan tersedia ruang beranda untuk menerima tamu, untuk dapur terpisah dan dihubungkan seperti jembatan.
3. Nuwo Linuk
Rumah adat ini ditempatiboleh rakyat biasa bentuknya lebih sederhana. Dari tangga langsung menuju ruang utama tanpa ada beranda untuk dapurpun jadi satu tidak seperti nuwo balak.
Untuk bagian-bagian rumah adat ini terbagi menjadi 6 bagian berikut ulasan singkatnya.
- Ijak Gladak yaitu tangga utama menuju rumah yang dilengkapi atap yang disebut Rurung Agung.
- Serambi atau beranda yaitu ruang untuk menerima tamu atau pertemuan kecil.
- Pusiban yaitu tempat yang digunakan pemilik untuk musyawarah resmi karena ruangannya lebih besar.
- Ruang tetabuhan untuk menyimpan alat musik adat lampung
- Ruang Gajah Merem diperuntukan untuk penyeimbang adat beristirahat.
- Kebik tengah digunakan untuk anak dan penyeimbang batin beristirahata.
Keunikan lainnya juga terletak pada kontruksi pondasi yang digunakan berbentuk segi tiga. Pondasi ini disebut umpak batu selain itu mempunyai tiang penyangga 25 dan 20 tiang induk.
Untuk lantai dari kayu khesi atau bambu. Dan untuk atap rumah adat lampung ini memiliki ujung bubungan yang terpusat pada satu titik tengah yang terbuat dari kayu yang dilapisi tembaga.
Itulah kupas tuntas Rumah Nuwo, rumah adat lampung. Semakin kemari jumlah rumah adat di Indonesia semakin sedikit, perkembangan ekonomi dan faktor lainnya membuat masyarakat beralih ke rumah modern. Jika masih penasaran dan ingin melihat langsung kalian bisa berkunjung ke Lampung.
Bisa lihat rumah Adat Lampung di YouTube SmartPoint TV.
Kontributor : Cahya Hanifah