SuaraLampung.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung menyatakan bahwa inflasi tahunan di Lampung pada Juli 2025 mencapai 2,63 persen, seiring dengan kenaikan harga barang dan jasa secara umum.
"Ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya dan juga lebih tinggi jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2024 yang sebesar 2,55 persen," ujar Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Lampung Muhammad Ilham Salam, Jumat (1/8/2025).
Ia mengatakan tingkat inflasi tahunan di Juli bila ditinjau dari kelompok pengeluaran kelompok rekreasi, olahraga dan budaya memiliki inflasi tertinggi sebesar 6,87 persen. Namun kontribusi terhadap inflasi umum tidak terlalu tinggi hanya 0,12 persen.
"Sementara itu kelompok makanan, minuman dan tembakau memiliki inflasi sebesar 4,44 persen, dan memberikan andil inflasi terbesar yaitu sebesar 1,47 persen. Sebaliknya kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan mengalami deflasi terbesar sebesar 0,96 persen dengan andil deflasi 0,06 persen," katanya.
Ilham melanjutkan beberapa komoditas yang memberi andil inflasi tahun ke tahun di Juli 2025 yang terbesar adalah komoditas bawang merah dengan andil sebesar 0,71 persen, emas perhiasan dengan andil inflasi 0,30 persen, beras 0,27 persen, akademi atau perguruan tinggi 0,26 persen, dan tomat 0,17 persen.
Sedangkan komoditas yang memberi andil deflasi tahunan di Juli 2025 adalah bawang putih sebesar 0,10 persen, jeruk 0,10 persen, telepon seluler 0,05 persen, daging ayam ras 0,05 persen, dan popok bayi sekali pakai 0,04 persen.
"Sedangkan inflasi bulanan sebesar 0,19 persen. Berdasarkan kelompok pengeluaran kelompok yang memberi andil tertinggi adalah pendidikan dengan inflasi sebesar 0,40 persen, dan andil 0,03 persen. Sedangkan andil inflasi tertinggi berasal dari kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,13 persen," ucap dia.
Ilham menjelaskan sedangkan inflasi antar wilayah cakupan indeks harga konsumen (IHK) pada Juli 2025 inflasi tahunan tertinggi terjadi di Kabupaten Lampung Timur sebesar 3,35 persen.
"Dan inflasi terendah ada di Kota Metro sebesar 2,26 persen. Sedangkan inflasi bulanan tertinggi terjadi di kabupaten Lampung Timur sebesar 0,38 persen dan terendah terjadi di Kota Bandar Lampung sebesar 0,08 persen," tambahnya.
Baca Juga: Skenario Maut Terungkap: Detik-Detik Pegawai Koperasi Dieksekusi dengan Cara Sadis di Natar
Untuk IHK per kabupaten tersebut meliputi Kabupaten Lampung Timur 112,72, Kabupaten Mesuji 113,69, Kota Bandar Lampung 108,54, dan Kota Metro 107,77. (ANTARA)
Berita Terkait
- 
            
              Skenario Maut Terungkap: Detik-Detik Pegawai Koperasi Dieksekusi dengan Cara Sadis di Natar
 - 
            
              Jangan Sampai Ketinggalan! Pemutihan Pajak Kendaraan Lampung Diperpanjang Hingga Akhir Oktober
 - 
            
              Misteri Mayat Berjaket Merah di Natar Terjawab: Pegawai Koperasi Dijerat Tali Lalu Dibuang
 - 
            
              Pelarian Mafia Tanah Akhirnya Tamat, Diciduk Tim Tabur Saat Sembunyi di Jati Agung
 - 
            
              Misteri Mayat Berjaket Merah Terapung di Sungai Natar, Posisi Tangan Terlipat Jadi Sorotan
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Lampung Siapkan 5 Kawasan Pendorong Ekonomi Daerah, Dimana Saja?
 - 
            
              Wali Kota Metro Tanam Padi Bersama Petani Mitra Adhyaksa, Jaga Ketahanan Pangan
 - 
            
              Damkarmat Berjibaku Padamkan Api di TPA Bakung, Warga Diimbau Waspada
 - 
            
              Lampung Makin Rame! Hunian Hotel Berbintang Melesat, Turis Asing dan Lokal Kompak Berdatangan
 - 
            
              Jembatan Liwa-Hanakau Putus Diterjang Banjir, Pemkab Lambar Tempuh Perbaikan Darurat