SuaraLampung.id - Wakil Ketua Asprov PSSI Lampung, Yoga Swara mengatakan setelah kehadiran Bhayangkara Presisi, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal siap menghadirkan stadion sepakbola bertaraf internasional.
"Kehadiran Bhayangkara FC di Lampung adalah awal dari visi besar gubernur. Target berikutnya adalah menghadirkan stadion bertaraf internasional di Lampung," katanya, Kamis (31/7/2025).
Ia menyampaikan syarat membangun stadion internasional itu ada dua yakni mempunyai klub Liga 1 dan punya lahan. Saat ini Lampung telah memiliki kedua-duanya.
"Jadi sekarang tinggal bagaimana berjuang ke Kementerian agar bisa mendapat dukungan anggaran," kata Yoga Swara.
Pada sisi lain, Yoga juga mengatakan kehadiran Bhayangkara Presisi Lampung FC merupakan momen pemicu untuk membangkitkan kembali gairah sepakbola di daerah.
"Termasuk pembinaan talenta muda, hingga menciptakan ekosistem sepakbola yang hidup dan berkelanjutan," kata dia.
Dia berharap masyarakat Provinsi Lampung terus mendukung langkah-langkah kemajuan sepakbola di daerah ini.
“Mari kita satukan semangat untuk kemajuan sepakbola kita. Ini bukan hanya tentang klub, tapi tentang harga diri dan mimpi masyarakat Lampung," kata dia.
Sebelumnya Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menegaskan bahwa kehadiran Bhayangkara FC di Lampung merupakan langkah nyata dalam mendorong pemerataan industri olahraga di Tanah Air.
Baca Juga: Paul Munster Terguncang Sambutan Suporter Bhayangkara FC, Janjikan DNA Baru Penuh Serangan!
"Kita melihat bagaimana Bhayangkara FC masuk ke Lampung, di mana ini merupakan wilayah baru. Ini yang kami harapkan di sektor industri olahraga yaitu adanya pemerataan," kata Menpora dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (29/7/2025).
Menpora menghadiri peresmian stadion, serta peluncuran tim, jersey, dan suporter Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Senin (28/7/2025) malam.
Menurut Menpora Dito, perpindahan markas Bhayangkara FC ke luar Pulau Jawa menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang dalam memperluas jangkauan olahraga dan membuka peluang baru di daerah.
Ia menilai, keberadaan klub Liga Super Indonesia di Lampung tidak hanya memperkuat kompetisi, tetapi juga membuka ruang pembinaan atlet lokal, termasuk dari unsur kepolisian, yang potensial mengisi skuad Bhayangkara FC dan bahkan tim nasional.
"Itu yang kami harapkan, pembinaan yang nantinya juga bisa memperkuat Timnas. Sudah jelas Timnas kita juga diperkuat dari atlet-atlet yang berasal dari polisi," katanya.
Menpora juga mengungkapkan adanya kerja sama strategis antara Kementerian Pemuda dan Olahraga dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait pembinaan suporter sepak bola di Indonesia.
Berita Terkait
-
Paul Munster Terguncang Sambutan Suporter Bhayangkara FC, Janjikan DNA Baru Penuh Serangan!
-
Terungkap Penyebab 14 Ribu Hektare Lahan di Lampung Tak Bersertifikat
-
Target Menteri ATR/BPN: 25 Ribu Tanah Wakaf di Lampung Harus Bersertifikat dalam 3 Tahun
-
Nusron Wahid Geram! Korporasi Lampung Abaikan Hak Masyarakat Atas Plasma
-
Bhayangkara FC Pindah ke Lampung: Menpora Ungkap Dampak Dahsyat Bagi Sepak Bola Nasional
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
Terkini
-
Nelayan Lampung Timur Hilang Misterius: Tim SAR Sisir Laut Cari Korban
-
Bea Cukai di Lampung Raup Rp1,76 Triliun, Melebihi Target 200 Persen
-
Jelang Nataru 2025/2026, Polres Lamsel Pantau Ketat Pelabuhan Bakauheni
-
Gol Telat Selamatkan Bhayangkara FC dari Kekalahan di Kandang Sendiri saat Melawan Persita
-
Syarat KUR Mikro BSI: Modal Produktif Plafon Sampai Rp 100 Juta