SuaraLampung.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung mencatat jumlah angkatan kerja pada Februari 2025 mengalami kenaikan sebanyak 41.830 ribu orang.
Kepala BPS Provinsi Lampung Ahmadriswan Nasution menuturkan jumlah angkatan kerja di Lampung berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional di Februari sebanyak 5.085.000 orang.
"Jumlah ini mengalami kenaikan sebanyak 41.830 orang dibanding Februari 2024," ujar Ahmadriswan Nasution, Senin (5/5/2025).
Ia mengatakan untuk jumlah penduduk usia kerja di Lampung pada Februari 2025 ada sebanyak 7.147.000 orang, mengalami kenaikan sebanyak 93.420 orang dibandingkan Februari 2024.
"Jumlah pengangguran berkurang 900 orang menjadi 206.800 orang, sedangkan jumlah masyarakat yang bekerja ada sebanyak 4.879. 000 orang dan mengalami kenaikan sebanyak 42.730 orang," katanya.
Ahmadriswan menjelaskan masyarakat yang bekerja tersebut terbagi dalam pekerja penuh sebanyak 2.779.000 orang, pekerja paruh waktu 1.521. 000 orang, dan setengah pengangguran sebanyak 578.130 orang.
"Lapangan usaha yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah pertanian, kehutanan, dan perikanan sebanyak 2.291.000 orang atau 46,96 persen. Dan sepanjang Februari 2024 hingga Februari 2025 tercatat terjadi penyerapan tenaga kerja sebanyak 42.730 orang," ujarnya.
Menurut Ahmadriswan, tingkat pengangguran terbuka di Lampung pada Februari 2025 sebesar 4,07 persen dan mengalami penurunan 0,05 persen dibanding Februari 2024.
"Tingkat pengangguran terbuka terendah sebesar 2,9 persen terdapat pada penduduk berpendidikan sekolah dasar ke bawah, sementara tingkat pengangguran terbuka tertinggi sebesar 6,88 persen terjadi pada jenjang pendidikan sekolah menengah atas," katanya.
Baca Juga: 8 Tahun Buron! Mantan Teller Bank Korupsi 2 Miliar Tertangkap di Bandar Lampung
IKG Lampung
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Ahmadriswan Nasution mengatakan bahwa indeks ketimpangan gender di provinsi itu pada 2024 sebesar 0,399.
"Indeks ketimpangan gender Lampung pada 2024 sebesar 0,399 mengalami penurunan 0,038 poin dari tahun sebelumnya sebesar 0,437," ujar Ahmadriswan Nasution.
Ia mengatakan selama beberapa tahun terakhir indeks ketimpangan gender Provinsi Lampung secara konsisten mengalami penurunan dari tahun ke tahun, dan menunjukkan kesetaraan gender di Lampung terus meningkat.
"Penurunan indeks ketimpangan gender Provinsi Lampung 2024 dipengaruhi oleh perbaikan dimensi kesehatan reproduksi dan dimensi pasar tenaga kerja," katanya.
Ahmadriswan menjelaskan dimensi kesehatan reproduksi semakin membaik dengan risiko perempuan akan kesehatan reproduksi semakin menurun.
Berita Terkait
-
8 Tahun Buron! Mantan Teller Bank Korupsi 2 Miliar Tertangkap di Bandar Lampung
-
Sempat Ricuh, Pemprov Lampung dan Petani Sepakati Harga Singkong
-
Ricuh! Aksi Demo Petani Singkong di Gedung DPRD Lampung
-
Tak Kuat Bayar Cicilan Motor, Pedagang Keripik Bohongi Polisi Ngaku Dibegal
-
Randis Tunggak Pajak? Siap-Siap Tukin Dipotong!
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
7 Hal Penting untuk Berkunjung ke Taman Nasional Way Kambas bagi Wisatawan
-
Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
-
7 Villa & Resort Sultan di Pesisir Lampung untuk Liburan Mewah dengan Nuansa Private Beach
-
Cek Fakta: Viral TNI Kecam Aksi Gubernur Lempar Bantuan dari Helikopter, Benarkah?
-
Liburan 4 Hari 3 Malam di Pesisir Barat Lampung, Pantainya Masih Sepi & Alami