SuaraLampung.id - Dinas Bina Marga Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung menyebut pengerjaan fisik infrastruktur jalan tidak terpengaruh oleh efisiensi anggaran pemerintah.
Kepala Dinas BMBK Lampung Muhammad Taufiqullah mengatakan efisiensi anggaran terjadi di semua organisasi perangkat daerah (OPD), termasuk di BMBK.
"Di BMBK ada efisiensi Rp17 miliar tapi bukan dari porsi pengerjaan fisik. Yang terdampak itu seperti pos anggaran perjalanan dinas, alat tulis kantor dan kegiatan di hotel," ujar Taufiqullah, Jumat (14/3/2025).
Oleh karena itu, ia memastikan bahwa berbagai pengerjaan fisik infrastruktur jalan di Provinsi Lampung tetap berjalan sesuai rencana karena pembenahan jalan sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Baca Juga: Butuh Bantuan Saat Mudik di Lampung? Hubungi Call Center 110 Gratis 24 Jam
"Infrastruktur tetap akan dibangun, karena Gubernur Lampung berpendapat bahwa ini penting dan masyarakat sudah lama menunggu, setiap keliling ke daerah pasti jalan yang dikeluhkan masyarakat. Jadi tidak mungkin anggarannya dipotong dan pengerjaan ini tetap dilakukan karena merupakan janji kerja," katanya.
Taufiq menambahkan pengerjaan fisik untuk infrastruktur jalan provinsi masih akan dilakukan dengan memanfaatkan anggaran melalui dana alokasi umum (DAU) dan dari anggaran APBD.
"Perbaikan jalan sudah dilakukan di beberapa lokasi di kabupaten dengan mobilitas masyarakat cukup tinggi dan kerusakan jalan yang cukup parah. Pengerjaan jalan provinsi ini bisa langsung terlaksana karena kita ada pendapatan asli daerah juga selain DAU dari pusat," ucap dia.
Menurut dia, ruas jalan yang saat ini tengah diperbaiki ada enam ruas, yaitu ruas jalan Pringsewu-Kalirejo, ruas jalan Kalirejo-Bangunrejo, ruas jalan Bandar Jaya-Mandala, ruas jalan Kotabumi-Bandarlampung, ruas jalan Jabung-Labuhan Maringgai dan ruas jalan Metro-Tanjung Karang.
"Beberapa waktu lalu memang ada protes masyarakat karena banyak jalan berlubang hingga memakan korban jiwa salah satunya di Pringsewu. Namun ini merupakan jalan nasional, mereka terdampak efisiensi dan sekarang sedang proses penganggaran jadi memang agak terlambat," tambahnya.
Baca Juga: Bhayangkara FC Pindah ke Lampung, Asprov PSSI Akan Renovasi Stadion Sumpah Pemuda
Taufiq meminta kepada masyarakat untuk tetap menjaga infrastruktur jalan agar tetap dalam kondisi baik, setelah pemerintah daerah melakukan perbaikan.
Berita Terkait
-
Kasus Jalan Tol Trans Sumatra, KPK Sita 65 Bidang Tanah di Lampung Tengah
-
JPO Cawang Kompor Memprihatinkan, Rusak dan Berbahaya
-
Usai Ingin Kirim Siswa Bermasalah ke Barak Militer, Dedi Mulyadi Minta Pelajar Jalan Kaki ke Sekolah
-
Rangkaian GoZero% Goes to Medan, Telkom Gelar Aksi Jalan Santai Sambil Pilah Sampah Plastik
-
Potret Patung MH Thamrin yang Bakal Dipindahkan
Terpopuler
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- 10 Mobil Bekas buat Keluarga: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Orang
- Rekomendasi Mobil Bekas untuk Karyawan Baru Harga Rp50 Jutaan, dengan Pajak di Bawah Rp1 Juta
- 9 HP Oppo yang Mirip iPhone, Performa Bersaing dan Harga Lebih Terjangkau
- Media Asing: Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Bintang
Pilihan
-
ASEAN Club Championship: Dikalahkan CAHN FC, PSM Makassar Gagal ke Final
-
Hanif Sjahbandi: Pukulan Telak Buat Persija Jakarta
-
Anak Juara Liga Champions Junior, Pelatih Timnas Indonesia: Ayah Bangga!
-
Detik-detik Persib Bandung Juara BRI Liga 1, PSSI dan PT LIB Siaga Penuh!
-
Abang Kiper Persija Jakarta Putuskan Berhenti Jadi Pemain Bola: Waktunya Tiba!
Terkini
-
Harga Singkong Nasional Bakal Ditetapkan Perpres: Petani Lampung Bisa Bernapas Lega?
-
Skandal Ijazah Palsu Anggota DPRD Lampung Selatan, Begini Tanggapan Ketua Dewan
-
Ironi Lampung: Potensi Ekonomi Besar tapi Mengapa PAD Rendah?
-
Napi Lampung Jadi Polisi Gadungan di TikTok: Modus Peras Korban Ratusan Juta
-
Mantan Mantri Dibui Korupsi Dana KUR, Ini Penjelasan BRI Pringsewu