SuaraLampung.id - Pasangan suami istri (pasutri) tewas tertimpa tanah longsor di Kelurahan Gedong Air, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Jumat (21/2/2025) malam.
Pasutri yang menjadi korban tanah longsor bernama Rosmaini dan Haryadi ditemukan tertimbun pondasi dan tembok rumah pada Sabtu (22/2/2025) dini hari.
"Keduanya ditemukan meninggal tertimpa reruntuhan. Saat melihat di tempat kejadiannya, keduanya saat kejadian sedang makan, karena ada piring dengan lauknya di dapur," kata Lurah Gedong Air Jarmantoni dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Sementara anaknya bernama yang masih berusia lima tahun ditemukan dalam kondisi selamat di ruang tamu rumah. Petugas BPBD, Polsek, Damkar, aparat kelurahan dan warga berusaha mengevakuasi kedua korban mulai pukul 23.00 WIB.
Jenazah Rosmaini ditemukan Sabtu (22/2/2025) sekitar pukul 03.00 WIB, sedangkan suaminya sekitar pukul 05.00 WIB. Kedua jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Daerah (RSUD) A. Dadi Tjokrodipo, Bandar Lampung.
Sementara itu, dari penuturan warga sekitar bernama Widarto menyebutkan, kejadian sangat cepat karena kondisi saat itu hujan deras, kemudian tanah di belakang rumah korban langsung ambrol.
"Sebelumnya tidak ada suara apa-apa, tiba-tiba ada suara kencang. Pada saat saya dan warga sekitar keluar rumah, itu lihat di belakang sudah tertimpa longsor," sebut Widarto.
Kemudian tetangga korban langsung menghubungi perangkat kelurahan dan tim SAR, hingga langsung ke lokasi untuk segera mengevakuasi korban.
Diketahui hujan deras yang mengguyur Kota Bandar Lampung sejak Jumat (21/2/2025) malam mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah.
Baca Juga: IRT di Bandar Lampung Simpan Sabu 152 Gram & 90 Butir Ekstasi, Ngaku Cuma Dititipin
Berita Terkait
-
IRT di Bandar Lampung Simpan Sabu 152 Gram & 90 Butir Ekstasi, Ngaku Cuma Dititipin
-
Celurit dan Gir Disita, 35 Pelajar SMA Bandar Lampung Ditangkap Usai Tawuran
-
Bandar Lampung Kembali Dikepung Banjir, Sejumlah Warga Mengungsi
-
Kesan Eva Dwiana Dilantik Bersama Ratusan Kepala Daerah Lain oleh Prabowo
-
Harapan Warga Bandar Lampung untuk Eva-Deddy: Tolong Atasi Banjir
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
Terkini
-
Urus Izin Kapal Kini Lebih Dekat! Gerai Perizinan Usaha Perikanan Hadir di Lampung Timur
-
Duo Bos SGC Purwanti Lee dan Gunawan Yusuf Dicekal Kejagung, Terseret Kasus TPPU
-
Aplikasi Lampung In Jadi Alat Memangkas Celah Korupsi
-
Stadion Sumpah Pemuda Resmi Jadi Kandang Bhayangkara FC, Mimpi Publik Lampung Terwujud
-
Keji! Dicekoki Tuak, Remaja 15 Tahun di Tuba Dirudapaksa Dua Pemuda di Depan Mata Adiknya