SuaraLampung.id - Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal mengatakan kegiatan retret kepala daerah di Magelang menjadi momen memperkuat sinergi kepala daerah dalam menjalankan program di daerah.
Menurut Mirza, retret bukan hanya sekadar forum pembelajaran, tetapi juga ajang penting untuk membangun chemistry, emotional bonding, dan team building antarkepala daerah.
Ia mengatakan kolaborasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah, serta antar kepala daerah di berbagai provinsi, sangat diperlukan untuk menciptakan kebijakan yang efektif dan berdampak luas.
“Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan kepala daerah memahami tugas dan tanggung jawabnya lebih mendalam. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momentum bagi kami untuk membangun sinergi yang kuat dalam menjalankan program-program pembangunan agar sejalan dengan kebijakan nasional,” katanya.
Baca Juga: Komisi III DPR Datangi Polda dan Kejati Lampung, Ada Apa?
Mirza melanjutkan setelah mengikuti retret tersebut, dirinya akan segera merealisasikan program prioritas di Lampung.
"Setelah menyelesaikan agenda retret di Magelang, kami dan jajaran akan langsung bekerja untuk memastikan pembangunan di Lampung berjalan sesuai dengan visi dan misi agar maju serta sejahtera," ucap dia.
Mirza menegaskan pada awal masa jabatannya, akan langsung fokus menyelesaikan sejumlah permasalahan mendesak di Lampung seperti pembenahan infrastruktur jalan yang menjadi prioritas utama, mengingat Lampung adalah salah satu daerah tujuan utama arus mudik Lebaran.
Selain itu, ia juga akan mendorong peningkatan nilai tambah komoditas pertanian dan penguatan sumber daya manusia agar masyarakat Lampung bisa lebih berdaya dan memiliki akses lebih luas terhadap lapangan pekerjaan.
“Kami sudah memiliki rencana kerja yang jelas. Setelah dari Magelang, saya dan jajaran akan langsung turun untuk memastikan pembangunan di Lampung berjalan sesuai dengan yang kami cita-citakan,” ujarnya.
Baca Juga: Kejar & Ancam Sopir, Oknum Dishub Lampung Tengah Ternyata Honorer
Setelah pelantikan secara serentak di Istana Kepresidenan kemarin (20/2/2025) selama satu pekan kepala daerah akan melakukan retret di Magelang yang akan berlangsung selama satu pekan yakni 21-28 Februari 2025, dan diikuti oleh 481 kepala daerah dari seluruh Indonesia.
Berita Terkait
-
Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Pemprov Jateng Sinergi dengan Paralegal Muslimat NU
-
Bongkar Muat 'Overdosis' Bikin Macet Horor, Pramono Geram: Pelindo Tidak Profesional!
-
Kang Dedi Mulyadi Ngomel Lihat Jemuran CD di Pinggir Jalan, Ya Allah Enggak Kira-kira
-
Taj Yasin Minta Jaga Kualitas Makanan Program MBG: Bukan Sekadar Bagi-bagi Makan!
-
Gubernur Jateng Bakal Revitalisasi Asrama Haji Donohudan
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Ribuan Warga Lampung Bersatu untuk Palestina: Babang Tamvan Serukan Boikot Produk Israel
-
Truk Pengangkut Rongsokan Hantam Pelabuhan Bakauheni: Diduga Rem Blong
-
Cuaca Buruk di Bandara Radin Inten II, Lion Air Mendarat di Palembang
-
Konflik Satwa-Manusia di Lampung Mengerikan: 9 Nyawa Melayang
-
Kades Ditandu 12 Km Demi Berobat: Realita Pesisir Barat Usai Lepas Status Daerah Tertinggal