SuaraLampung.id - Sebanyak empat narapidana terorisme (napiter) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Metro mengucapkan sumpah ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Prosesi dimulai dengan penghormatan kepada Bendera Merah Putih, diikuti oleh penciuman simbol negara, yang melambangkan komitmen baru warga binaan.
Dengan penuh kesungguhan, mereka melafalkan ikrar setia NKRI, menandatangani dokumen kesetiaan, dan menyatakan pengakuan atas pancasila sebagai dasar negara.
Kepala Lapas Metro, Gumilar Budirahayu mengatakan, ikrar setia NKRI bukan paksaan melainkan atas keinginan dan kesadaran para warga binaan tersebut.
"Kita juga mendengar bahwa mereka melaksanakan ikrar itu sendiri tanpa ada paksaan dari siapapun melainkan muncul dari keinginan sendiri,” katanya, Kamis (23/1/2025).
Ikrar setia kepada NKRI yang telah dilakukan empat napiter tersebut merupakan langkah awal untuk program pembinaan lanjutan sehingga warga binaan dapat kembali berkontribusi positif di masyarakat.
Sumpah setia NKRI ini tidak lepas dari kerja sama antara pihak Lapas dengan berbagai pemangku kepentingan. Gumilar mengapresiasi upaya pembinaan yang telah dilakukan sehingga mampu mengubah pandangan dan perilaku warga binaan.
"Ini berkat pembinaan yang telah kami semua lakukan baik Lapas maupun instansi terkait lainnya sehingga berjalan dengan baik. Harapan kami, setelah ini teman-teman dapat lebih aktif dalam kegiatan pembinaan salah satunya membantu petugas di masjid dengan berbagai ilmu yang dimiliki," katanya.
"Jangan ragu untuk berkarya dan menjadi pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat serta keluarga,” tutup dia.
Baca Juga: Tobat, Ratusan Eks JI Lampung Ikrar Setia pada NKRI
Acara yang berlangsung di Aula Usman Pokok Ratoe Lapas Metro setempat tersebut dihadiri oleh berbagai pihak dari kepolisian, Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komando Distrik Militer (Kodim) 0411 Kota Metro, Kejaksaan Negeri Metro, dan Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Metro. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Tobat, Ratusan Eks JI Lampung Ikrar Setia pada NKRI
-
4 Napiter Lapas Bandar Lampung Ikrar Setia NKRI
-
Sudah Ikrar Setia NKRI, Dua Napiter Dititipkan ke Lapas Metro
-
Gelar Profesor Taruna Ikrar Dicabut, Begini Respons Universitas Malahayati
-
Profil Taruna Ikrar, Guru Besar Universitas Malahayati yang Dicabut Gelar Profesornya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Tarif Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Naik Akhir Bulan, Rincian Lengkap Biaya Terbarunya
-
Sat Set Promo Indomaret! 11 Snack & Yogurt Viral Mulai Rp3 Ribuan, Wajib Borong
-
Dukung Pertumbuhan di Sektor Riil, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan untuk PT SSMS
-
Badan Informasi Geospasial Berikan Penghargaan Bhumandala Award 2025 Kepada Pemkot Metro
-
Apresiasi Global, BRI Raih 3 Penghargaan di Asia Sustainability Reporting Awards 2025