SuaraLampung.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan mengimbau para nelayan di pesisir mewaspadai cuaca ekstrem, angin kencang, dan gelombang laut tinggi.
Kepala Pelaksana BPBD Lampung Selatan, Ariswandi mengatakan imbauan tersebut dimaksudkan agar nelayan mewaspadai cuaca buruk guna mencegah kecelakaan laut.
"Kita mengimbau masyarakat yang tinggal di pinggir pantai agar waspada terutama para nelayan untuk sementara tidak melaut dulu mengingat ombak yang tinggi," kata dia.
Ariswandi menjelaskan, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini pasang maksimum atau gelombang tinggi yang terjadi pada 1 hingga 5 Desember 2024 di wilayah pesisir Lampung.
Baca Juga: Linmas Pengaman TPS Pilkada Lampung Selatan Meninggal, KPU Upayakan Santunan
Menurut dia, hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berpeluang terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Lampung Selatan.
"Para nelayan agar untuk sementara tidak mencari ikan, mengingat cuaca yang sangat ekstrem di laut ini, kita mengurangi risiko-risiko yang akan terjadi ketika gelombang pasang di tengah laut," kata dia.
Untuk mengantisipasi terjadinya bencana pihaknya juga telah menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC). "Kita sudah siapkan TRC agar bersiaga, untuk melakukan tindakan cepat apabila terjadi bencana alam," ujarnya.
Ariswandi mengatakan, penyiagaan personel TRC guna mengantisipasi bencana hidrometeorologi yang berpotensi mengancam wilayah Lampung Selatan.
Dirinya juga mengaku telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi bencana hidrometeorologi berupa banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem. (ANTARA)
Baca Juga: Petugas PAM TPS di Lampung Selatan Meninggal Usai Bertugas di Pilkada Serentak 2024
Berita Terkait
-
Linmas Pengaman TPS Pilkada Lampung Selatan Meninggal, KPU Upayakan Santunan
-
Petugas PAM TPS di Lampung Selatan Meninggal Usai Bertugas di Pilkada Serentak 2024
-
Rekapitulasi Suara Pilkada Lampung Selatan Tingkat Kecamatan Hampir Rampung
-
Narkoba Rp39 Miliar Dimusnahkan Polres Lampung Selatan
-
Polisi Sita Narkoba Rp2,9 Miliar yang Diselundupkan lewat Pelabuhan Bakauheni
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
Terkini
-
Bertambah, Berikut Daftar Stasiun yang Melayani Pembatalan Tiket KA di Divre IV Tanjungkarang
-
Lampung In: Aplikasi Andalan Lampung atau Sekadar Gimmick?
-
Bocah TK Tewas di Kolam Bekas Galian di Lampung Selatan
-
Progres Perbaikan Jalan di Kota Bandar Lampung, Sudah Sampai Mana?
-
Liga 1 Semakin Dekat: Bhayangkara FC Bakal Tinjau Kesiapan Stadion Sumpah Pemuda