SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melakukan diversifikasi sumber pertumbuhan ekonomi guna meningkatkan kinerja ekonomi daerah.
Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin mengatakan, diversifikasi sumber pertumbuhan ekonomi menjadi strategi untuk memacu kinerja ekonomi hingga bisa mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5-5,5 persen di tahun 2024.
Ia mengatakan diversifikasi sumber pertumbuhan ekonomi itu dapat dilakukan dengan memaksimalkan pendapatan daerah melalui pajak, pengadaan barang dan jasa yang dilakukan secara elektronik termasuk melalui E- Purchasing sebagai katalog elektronik dan toko daring, peningkatan kinerja UMKM, dan pemaksimalan potensi daerah lain seperti pariwisata hingga pengelolaan sumber daya alam.
"Kalau ini dilakukan jadi tidak hanya tergantung pada tiga lapangan usaha utama yaitu pertanian, industri pengolahan dan perdagangan saja untuk mendorong perekonomian daerah. Mengingat lingkup geografis Provinsi Lampung kaya dengan potensi yang dapat dimanfaatkan," kata dia.
Samsudin melanjutkan untuk mendukung peningkatan kinerja ekonomi daerah Pemerintah Provinsi Lampung pun telah membuat loka pasar lokal yang diberi nama Tapis Mall yang dikelola oleh BUMD PT Wahana Raharja.
"Diharapkan Tapis Mall dapat dijadikan tempat bagi UMKM menuju go digital. Disamping itu juga menjadi salah satu unit usaha dari BUMD Provinsi Lampung. Dan jadi pilihan jenis pengadaan barang serta jasa yang bisa dipilih oleh perangkat daerah di Lampung dan jadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi," ucap dia.
Menurut Samsudin ekonomi Provinsi Lampung pada triwulan II 2024 berdasarkan tahun ke tahun tumbuh sebesar 4,80 persen, dan harus terus meningkat hingga akhir tahun.
"Dengan capaian itu menandakan program-program pembangunan di Provinsi Lampung mendukung pemulihan ekonomi dan menjaga stabilitas makro ekonomi. Sekaligus berkontribusi positif terhadap penurunan tingkat kemiskinan, pengangguran dan ketimpangan. Sehingga sumber pertumbuhan ekonomi baru akan terus digali potensinya," ujarnya. (ANTARA)
Baca Juga: Pendaftaran Ditolak KPU, Dawam-Ketut Ajukan Gugatan ke Bawaslu Lampung Timur
Berita Terkait
-
Pendaftaran Ditolak KPU, Dawam-Ketut Ajukan Gugatan ke Bawaslu Lampung Timur
-
Atlet Muaythai Lampung Dilarikan ke RS Usai Kena KO di PON XXI
-
Lampung akan Lakukan Penawaran Sebagai Tuan Rumah PON 2032 pada Pembukaan PON XXI
-
2 Pekan, Polresta Bandar Lampung Gagalkan Peredaran Ratusan Pil Ekstasi
-
Pembangunan Masjid Al Hijrah Kota Baru Tanpa APBD, Diharapkan Sumbangan Masyarakat
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bupati Lampung Tengah Kena OTT KPK dari Partai Apa? Ardito Ternyata Baru Gabung Golkar
-
Bupati Lampung Tengah Kasus Apa? KPK Ungkap Dugaan Suap Rp 5,7 Miliar hingga Penahanan
-
KPK Tangkap Lima Orang Terkait OTT Bupati Lampung Tengah, Begini Awal Kejadiannya
-
Cek Fakta: Viral Video TNI Tangkap Kapal Malaysia Pengangkut Emas Ilegal, Benarkah Terjadi?
-
Belanja Hemat Akhir Tahun! Harga Sabun, Deodoran, Pasta Gigi & Body Lotion di Indomaret Anjlok