SuaraLampung.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Lampung mendapatkan dana di luar APBD total sebesar Rp3 miliar untuk lingkungan hidup dan kehutanan di tahun 2024.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Lampung Emilia Kusumawati mengatakan, dari total dana sebesar Rp3 miliar tersebut terbagi atas Rp2 miliar untuk sektor kehutanan tepatnya bagi upaya konservasi hutan, dan Rp1 miliar bagi pengelolaan lingkungan hidup di daerah.
"Yang dana pengelolaan lingkungan ini sudah dimanfaatkan untuk membangun taman keanekaragaman hayati -kehati- seluas 25 hektare di Kotabaru Kabupaten Lampung Selatan. Dan sisanya untuk pembinaan desa Program Kampung Iklim -Proklim- termasuk di dalamnya untuk pengembangan bank sampah," katanya.
Emilia menjelaskan dengan dana tersebut diharapkan dapat meningkatkan beragam kegiatan yang mendukung upaya menjaga lingkungan hidup di Provinsi Lampung, sehingga bisa mengurangi dampak kerusakan lingkungan.
Baca Juga: DOR! Mahasiswa PKL Terkena Peluru Nyasar di Kantor Bawaslu Lampung
"Kalau secara spesifik pemanfaatan dana BPDLH ini terutama untuk desa program kampung iklim lebih ke pembinaan agar warga desa bisa menjadi agen perubahan mengenai peduli iklim di desanya, melalui pengelolaan sampah rumah tangga. Kemudian untuk kegiatan ke arah mendukung aksi adaptasi serta mitigasi perubahan iklim yang dijalankan di desa," katanya.
Menurut Emilia, dengan pemanfaatan dana lingkungan hidup tersebut dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan serta mengurangi efek rumah kaca.
"Tujuan disalurkannya dana lingkungan hidup ini selain untuk mengembalikan lingkungan kita yang mungkin sebelumnya tidak begitu baik agar menjadi lebih baik. Tapi juga untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melakukan aksi mitigasi perubahan iklim," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Peduli Lingkungan, 75 Persen Perusahaan Besar Dunia Mulai Terapkan Laporan Keberlanjutan
-
Jurnalisme Hijau di Era Digital: Membumikan Isu Lingkungan Nan Kompleks Agar Tak Membosankan
-
Etika Menjaga Kelestarian Destinasi Alam
-
Akibat Tidak Mau Mendengarkan Nasihat dalam Buku Rumah Tua di dalam Hutan
-
Menikmati Liburan Tenang dan Berkelanjutan: Ini 4 Rekomendasi Akomodasi Ramah Lingkungan di Lombok
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal
-
Lampung Siaga I Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beri Catatan Ini
-
Logistik Pilkada Bandar Lampung Aman, Wamendagri: "On the Track!"