SuaraLampung.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung menyebut ada 12 penerbit Securities Crowd Funding (SCF) di Lampung sebagai salah satu bentuk pendanaan bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Kepala OJK Provinsi Lampung Otto Fitriandy mengatakan melalui Securities Crowd Funding, UMKM bisa mendapatkan tambahan permodalan untuk meningkatkan kapasitas usaha melalui penerbitan saham atau surat berharga kepada masyarakat.
"Di Lampung ini sudah ada tiga platform penyelenggara Securities Crowd Funding, tapi sebenarnya kedepannya yang kami harapkan dukungan kepada pelaku UMKM tidak hanya sekadar mendapatkan akses pembiayaan, tapi juga dari segi pengelolaan keuangan yang baik. Sebab tanpa disertai pengelolaan yang baik akan mudah terkena aktivitas judi daring," katanya.
Otto menjelaskan total dana yang terhimpun dari pelaksanaan program Securities Crowd Funding berjumlah Rp5,42 miliar dari 534 pemodal. Dan 83,3 persen dari total penerbit Securities Crowd Funding di Lampung berasal dari industri agrikultur.
Baca Juga: Meriah! Perputaran Uang di Bandar Lampung Expo & Begawi 2024 Capai Rp1,1 Miliar
"Lalu dana terhimpun yang paling besar berasal dari industri retail dan belanja dengan nilai mencapai Rp2,5 miliar atau 46 persen dari total dana terhimpun," ujar dia.
Menurut Otto, selain mendukung pelaku UMKM berkembang masuk sektor pasar modal, pihaknya juga mendukung pelaku usaha di Lampung agar bisa menjual saham ke publik atau initial Public Offering (IPO).
"Jadi ketika UMKM atau usaha bisa mendapatkan pembiayaan melalui SCF atau bisa IPO. Kemudian dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan pengelolaan keuangan yang baik, dapat mendorong pertumbuhan pelaku usaha menjadi lebih besar," katanya.
Pihaknya juga akan selalu menjadikan pengembangan pelaku UMKM sebagai prioritas melalui perumusan kebijakan pembiayaan yang dilakukan dengan kerja sama dengan berbagai pihak.
"Dengan mendukung UMKM tentu juga akan berimplikasi kepada pertumbuhan ekonomi daerah terutama sektor yang menjadi prioritas Lampung akan terus didorong untuk meningkat setiap waktu," ujar dia. (ANTARA)
Baca Juga: Waspada Penipuan Berkedok Bisnis Pulsa! Wanita Ini Raup Rp125 Juta dari Tetangganya Sendiri
Berita Terkait
-
Meriah! Perputaran Uang di Bandar Lampung Expo & Begawi 2024 Capai Rp1,1 Miliar
-
Waspada Penipuan Berkedok Bisnis Pulsa! Wanita Ini Raup Rp125 Juta dari Tetangganya Sendiri
-
Siapa Melinda Zuraida? Sosok ASN yang Diusulkan PKS sebagai Calon Bupati Lampung Selatan
-
Skandal Perwira Polda Lampung! Kompol Hendy & Kekasih Gelap Divonis 4 Bulan Penjara
-
Heboh Polisi Bubarkan Organ Tunggal di Lampung Utara Terdengar Suara Tembakan
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
Terkini
-
Bertambah, Berikut Daftar Stasiun yang Melayani Pembatalan Tiket KA di Divre IV Tanjungkarang
-
Lampung In: Aplikasi Andalan Lampung atau Sekadar Gimmick?
-
Bocah TK Tewas di Kolam Bekas Galian di Lampung Selatan
-
Progres Perbaikan Jalan di Kota Bandar Lampung, Sudah Sampai Mana?
-
Liga 1 Semakin Dekat: Bhayangkara FC Bakal Tinjau Kesiapan Stadion Sumpah Pemuda