Polisi Selidiki Penyebab Bus Ranau Indah Terjun ke Jurang di Lampung Barat

SuaraLampung.id - Petugas Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Barat tengah menyelidiki penyebab bus Ranau Indah masuk ke dalam jurang di Jalan Lintas Liwa, Pekon (Desa) Simpang Sari, Kecamatan Sumber Jaya, pada Rabu (3/7/2024) lalu.

Kasat Lantas Polres Lampung Barat, Iptu Samsi Rizal mengatakan, pihaknya melakukan serangkaian kegiatan olah TKP serta memintai keterangan sejumlah saksi.

"Kami juga akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap sopir yang saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Medika Insani, Lampung Utara," ujarnya, Jumat (5/7/2024).

Menurut Samsi, peristiwa kecelakaan itu mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor berinisal E ikut terseret ke dalam jurang sedalam 50 meter dan meninggal dunia.

Baca Juga: Bus Ranau Indah Terjun ke Jurang 50 Meter di Lampung Barat, 1 Pemotor Tewas

Ia menjelaskan, pihak kepolisian di wilayah hukum Polres Lampung Barat juga telah melakukan sterilisasi TKP dengan memasang garis polisi.

"Kami juga sudah menghubungi sejumlah keluarga korban," ujarnya.

Untuk diketahui, Personel Polsek Sumber Jaya, Polres Lampung Barat, mengevakuasi korban kecelakaan bus Ranau Indah yang terjun ke jurang di Pekon (Desa) Simpang Sari, Kecamatan Sumber.

Samsi Rizal, mengatakan, kecelakaan bus yang terjadi pada Rabu (3/7/2024) menewaskan satu orang penumpang.

"Terjadi kecelakaan di Pekon Simpang Sari yang melibatkan satu unit bus Ranau Indah dan satu sepeda motor. Pengendara motor meninggal dunia," katanya.

Baca Juga: Konflik Gajah vs Manusia di Lampung Barat Butuh Solusi Cepat

Dirinya menerangkan, pihaknya langsung mendatangi TKP setelah mendapat laporan laka lantas di wilayah tersebut.

"Sat Lantas Polres beserta pihak Polsek Sumber Jaya langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap korban kecelakaan itu sebanyak 30 orang, dilarikan ke puskesmas terdekat, enam orang di antaranya dirujuk ke Rumah Sakit setempat dan satu orang meninggal dunia atas kejadian lakalantas di Sumber Jaya Lampung Barat itu," kata dia. (ANTARA)