Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Rabu, 03 Juli 2024 | 13:09 WIB
Rumah warga Suoh, Lampung Barat, dirusak kawanan gajah liar. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Konflik gajah liar dengan warga di Kabupaten Lampung Barat yang sudah terjadi bertahun-tahun  perlu penanganan cepat.

Pembina Satgas Konflik Gajah Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS) Sugeng Hari Kinaryo Adi mengatakan, saat ini gajah masuk di hutan lindung dan bukan resor TNBBS (Taman Nasional Bukit Barisan Selatan).

Hingga saat ini pihaknya masih melakukan pemantauan dan penghalauan terhadap kawanan gajah liar yang meresahkan warga setempat.

"Kemarin (2/7/2024) malam, gajah itu sudah masuk ke Pemangku (Dusun) Tri Tunggal, Kecamatan Suoh, kemudian menjelang subuh rombongan gajah ini balik arah menuju tanjakan Patonah," katanya.

Baca Juga: Teror Gajah Liar di Lampung Barat Berlanjut, Warga Dihantui Ketakutan

Sugeng menjelaskan Satgas Suoh sangat kesulitan dalam memblokade atau menghalau gajah liar itu, karena rombongan gajah yang berjumlah 18 ekor tersebut terpecah menjadi dua rombongan.

"Menurut informasi dari masyarakat, rombongan gajah terbelah menjadi dua rombongan, enam ekor di Rawa Agung dan yang sisanya masih di Rawa Kenceng," katanya.

Menurutnya, konflik gajah liar dan manusia di Kabupaten Lampung Barat tersebut sudah berlarut-larut. Oleh karena itu perlunya penanganan cepat dari pihak terkait.

Sebelumnya sejumlah kawanan gajah liar kembali masuk ke pemukiman dan merusak rumah warga pada malam hari di Talang Daiyah, Pekon (Desa) Sidorejo, Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat.

Sugeng Hari Kinaryo Adi mengatakan kawanan gajah liar tersebut kembali masuk ke pemukiman warga pada malam hari dan merusak sejumlah rumah warga.

Baca Juga: Gawat! Kawanan Gajah Liar Serbu Permukiman Warga di Lampung Barat

"Kawanan gajah liar merusak rumah bapak Amin di Pemangku Talang Daiyah, dan pagi tadi ke arah Talang Ujang kemungkinan di sana banyak rumah warga yang dirusak," katanya.

Sugeng mengatakan kawanan gajah liar tersebut pada siang hari sudah masuk ke dalam hutan kembali menuju ke arah gunung Gede.

"Gajah-gajah itu mulai pergi pada siang tadi dan ke arah Gunung Gede, di gunung itu banyak makanan, kemungkinan kawanan gajah liar akan lama menetap di sana," katanya. (ANTARA)

Load More