Lalu dalam pengungkapan Kelompok Tebing kami amankan satu orang tersangka dan tiga orang lainnya sudah kami terbitkan DPO.
"Kelompok ini sasaran operasinya adalah kos-kosan dan kontrakan di wilayah Kampus, Kecamatan Metro Timur. Mereka mengambil kendaraan pada siang, sore dan malam hari," ujarnya.
"Kelompok ini juga tidak segan-segan melukai korbannya apabila korban mengetahui para pelaku sedang mencuri. Dari kelompok ini kami amankan barang bukti berupa satu unit motor jenis Yamaha N-MAX," kata dia.
Kelompok Tebing, Kecamatan Melinting, Kabupaten Lampung Timur yang berhasil ditangkap ialah Ismail alias Mail (18) warga Dusun IV, Desa Tebing, Kecamatan Melinting. Tiga rekan Mail dari Kelompok Tebing kini menjadi buronan Polisi. Ketiganya ialah HS (18), SN (18), dan KY (24).
Selanjutnya, yaitu Kelompok Gunung Sugih pihaknya berhasil menangkap seorang pelaku dari kelompok tersebut saat hendak mencuri motor di Kecamatan Metro Barat. Kemudian dari Kelompok Gunung Sugih kami amankan satu orang tersangka.
Terakhir tersangka ini ditangkap saat akan mengambil kendaraan, dengan mencoba mendongkel sepeda motor namun diketahui oleh warga masyarakat dan kemudian dilaporkan kepada Polsek Metro Barat.
"Di sini ada beberapa tersangka namun yang berhasil kami amankan sudah satu orang tersangka atas nama Juanda Saputra. Di Metro tersangka ini sudah ada dua laporan polisi, khususnya beraksi di wilayah Barat," katanya.
Dari Kelompok Gunung Sugih, polisi berhasil menangkap dan menembak Juanda Saputra (25) warga Desa Yukum Jaya, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah.
Dari tangan pelaku, polisi mendapatkan sejumlah barang bukti berupa alat untuk membongkar kunci kontak dan gembok milik korbannya.
Baca Juga: Cukur Rambut untuk Palestina, Sejumlah Komunitas di Metro Gelar Acara Amal di RIS
"Untuk barang bukti kendaraannya masih dalam pencarian polisi, dan barang bukti lain yang berhasil kami amankan ada dua mata kunci leter T. Kemudian satu buah gagang leter T dan ada gembok yang sudah dirusak," kata dia lagi.
"Di sini ada bermacam-macam alat untuk merusak gembok, kemudian untuk merusak kontak menggunakan leter T dan untuk membuka kunci magnet," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Cukur Rambut untuk Palestina, Sejumlah Komunitas di Metro Gelar Acara Amal di RIS
-
Potensi Peternakan Sapi di Metro Sangat Besar, Pemkot Dorong Peternak Adaptif Teknologi
-
Razia Hotel dan Indekos, Polres Metro Ungkap Prostitusi Online
-
Metro Target Produksi Padi Sebanyak 17.098,4 Ton Gabah Kering Giling di MT I
-
Langkah Cepat Pemugaran Rumah Asisten Wedana Metro Diapresiasi TACB
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
-
9 Sepatu Lari Murah Rp500 Ribu ke Bawah di Shopee, Performa Nyaman Desain Keren!
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Klasterku Hidupku: Strategi BRI Naikkelaskan UMKM sebagai Pilar Ekonomi Nasional
-
Kisah Sukses Engga: Supplier Ikan Kayu Agung yang Tumbuh Bersama BRI
-
5 Sepatu Lari New Balance dengan Harga Terjangkau, Kualitasnya Juara
-
Residivis Sesumbar tak Bisa Ditangkap Polisi karena Punya Ilmu Belut Putih, Fakta Berkata Lain
-
Lampung Genjot Pariwisata Desa: 20 Juta Wisatawan Jadi Target