SuaraLampung.id - Limbah Laut yang menyerupai aspal menyebar di sepanjang pantai wisata Pantai Kedu Warna yang berada di Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lampung Emilia Kusumawati sedang mencari sumber dari limah tersebut. Pengelola pantai wisata Kedu Warna Sendi Arta membenarkan adanya limbah menyerupai aspal, kata dia limbah minyak itu diketahui berserakan di sepanjang pantai.
"Kemarin mulai muncul, tidak tau ya darimana yang pasti kalau tidak segera dibersihin bisa merusak ekosistem laut"kata Sandi, Selasa (22/8/2023) sore.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Emilia Kusumawati saat dikonfirmasi melalui ponsel, Selasa (22/8/2023) menjelaskan dirinya sudah menyuruh staf stafnya untuk turun kelokasi.
Selain itu limbah aspal yang hampir setiap tahun keluar, dimungkinkan berasal dari beberapa perusahaan kilang minyak.
Namun dirinya belum bisa memastikan dari perusahaan apa karena masih dalam proses penyelidikan.
"Bisa jadi dari perusahaan kilang minyak atau kapal yang melintas membawa logistik yang berhubungan dengan minyak tapi kami belum pastikan perusahaan apa ya,"kata dia.
Senyata tahun sebelumnya yakni 2022 limbah yang menyerupai aspal yang menyebar di pesisir pantai Lampung Timur, berasal dari perusahaan perusahaan, PT Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatra (PHE OSES).
"Kalau Thun 2022 benar limbah dari PHE OSES tapi untuk yang sekarang ini kami belum bisa memastikan"Kata Emilia.
Baca Juga: Harta Kekayaan Bupati Lampung yang Uangnya Sedikit, Nukman PJ Lampung Barat
Pegawai Perusahaan, PT Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatra (PHE OSES) Arif mengatakan terkait limbah yang menyerupai aspal yang menyebar di Kalianda, Lampung Selatan bukan dari perusahaan tempatnya bekerja.
"Sepertinya bukan dari perusahaan kami sebab sampai saat ini belum ada laporan anomali nya"kaya Arif.
Terkait pipa yang bocor yang menyebabkan limbah aspal menyebar pada 2022 lalu, Arif mengaku sampai saat ini masih tahap pembenaran.
Kontributor : Agus Susanto
Berita Terkait
-
Momen HUT ke-78 RI, 3 Wisatawan Meninggal Terseret Ombak di Pantai Lampung Selatan
-
Insiden Pengibaran Bendera di Desa Kertosari, Pelatih Paskibra Jatuh dari Tiang saat Benarkan Tali yang Putus
-
Organ Tunggal Berujung Pembunuhan di Kalianda Lampung Selatan
-
KA Babaranjang Tabrak Xenia di Perlintasan Hajimena, 4 Penumpang Luka-luka
-
BREAKING NEWS! 2.509 Burung Sitaan Dilepasliarkan di Kawasan Gunung Rajabasa
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
Siapa di Balik Prime11? Agen Pemain yang 'Jerumuskan' Rafael Struick dan Jens Raven ke Super League
-
Jay Idzes Tarik Diri usai Tak Kunjung Dapat Klub Baru, Bagaimana Nasibnya di Venezia?
-
Regulasi 11 Pemain Asing, Guru Patrick Kluivert Dorong Pemain Lokal Hengkang dari Super League
-
Pelatih Irak Dibuat Pusing Timnas Indonesia Jelang Ronde 4: Kami Coba Hubungi, tapi...
-
5 Rekomendasi HP 5G Murah Rp 2 Jutaan Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Klasterku Hidupku: Strategi BRI Naikkelaskan UMKM sebagai Pilar Ekonomi Nasional
-
Kisah Sukses Engga: Supplier Ikan Kayu Agung yang Tumbuh Bersama BRI
-
5 Sepatu Lari New Balance dengan Harga Terjangkau, Kualitasnya Juara
-
Residivis Sesumbar tak Bisa Ditangkap Polisi karena Punya Ilmu Belut Putih, Fakta Berkata Lain
-
Lampung Genjot Pariwisata Desa: 20 Juta Wisatawan Jadi Target