SuaraLampung.id - Sebanyak tiga wisatawan yang sedang berlibur di pantai wilayah Kabupaten Lampung Selatan tewas tenggelam di momen HUT ke-78 RI.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan Heri Bastian membenarkan adanya tiga korban meninggal dunia akibat tenggelam di dua lokasi pantai.
"Iya 2 korban sudah ditemukan di Pantai Keramat, Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo atas nama A**** dan D*** dalam kondisi sudah meninggal, dan HD, umur 63 tahun, tenggelam di Pantai Setigi Heni, Desa Canggung, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan," kata dia.
Ia menjelaskan, pada hari Kamis tanggal 17 Agustus 2023 pukul 11.00 WIB rombongan para santri sebanyak 18 orang dari Pondok Pesantren Mambaul Hikam, Desa Seloretno, Kecamatan Sidomulyo berangkat liburan ke Pantai Keramat Desa Suak.
"Sekitar jam 14.00 WIB para santri dengan didampingi guru pengajar mandi di pinggir pantai dengan jarak dari bibir pantai sekitar 30 meter dan ketinggian air sekitar 1 meter," kata dia.
Dia mengatakan, pada saat kejadian korban berenang di pantai dengan teman-temannya yang berjumlah lima orang.
"Tiga orang berhasil selamat dan dibawa ke rumah warga, sementara 2 orang lainnya terbawa arus ombak," katanya pula.
Sekitar pukul 15.00 WIB, kata dia lagi, korban berinisial A ditemukan dengan keadaan tidak sadar dan dibawa ke Puskesmas Sidomulyo.
"Dan sesampai di Puskesmas Sidomulyo korban A tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia," ujarnya.
Baca Juga: Wisata Ke Pantai Lalassa Tanjung Lesung, Ini Dua Hal yang Paling Disukai Wisatawan
Kemudian untuk korban yang sempat hilang sudah ditemukan sekitar pukul 17.45 WIB dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban yang tenggelam yang terakhir atas nama D di Pantai Keramat sekitar jam 17.45 WIB telah diketemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia," katanya pula.
Kemudian masih pada hari yang sama, yakni Kamis tanggal 17 Agustus 2023 sekitar pukul 13.00 WIB, telah ditemukan korban tenggelam seorang laki-laki bernama HD, umur 63 tahun, di Pantai Setegi Heni, Desa Canggung.
"Tadi sekitar jam 10.00 WIB, korban bersama teman-temannya sampai di Pantai Setegi Heni dari Bandarlampung dalam rangka berlibur," ujar dia lagi.
Pada pukul 13.00 WIB, korban bersama teman-temannya berenang di laut, tetapi korban tidak menggunakan pelampung sehingga pada saat datang ombak korban tertarik oleh ombak.
"Temannya melihat korban hanya terlihat bagian punggung dan mengapung, sehingga temannya menolong korban dan membawa ke Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda," kata dia pula.
Kemudian pada pukul 13.30 WIB, korban masuk di UGD Bob Bazar Kalianda, namun korban dinyatakan meninggal dunia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Liburan Akhir Tahun: Rasakan Kedamaian Ombak dan Matahari Terbenam di Pinggir Pantai
-
Teror Truk Tanah PIK 2: Kecelakaan Maut Picu Amarah Warga
-
Cara Selamatkan Anak Tenggelam di Kolam Renang, Orang Tua Wajib Waspada!
-
RK: Jangan Hanya Orang Kaya yang Tinggal di PIK
-
Jelajahi Keindahan Sabang: Ini Panduan dan Itinerary Liburan 2 Hari 1 Malam Anti Ribet!
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
IRT Tipu Pengusaha Minyak Goreng Rp94 Juta, Ditangkap Dekat SD di Tulang Bawang
-
Gagal Selundupkan BBL, Pria Ini Malah Ditangkap Bawa Sabu dan Ganja di Pesisir Barat
-
Pilkada Bandar Lampung 2024: KPU Gelar Simulasi Pemungutan Suara di Lapas, Ini Tujuannya
-
Pasar Natar Lampung Selatan Kini Ramah Disabilitas, Apa Saja Fasilitasnya?
-
"Kampus Bobrok": 2 Mahasiswa UM Metro Dikriminalisasi Usai Kritik Fasilitas