SuaraLampung.id - Masliah (36) warga Desa Tanjung Aji, Kecamatan Melinting, Kabupaten Lampung Timur, merasa dizalimi Pengadilan Agama (PA) Sukadana, sebab penerbitan surat akta cerai dirinya tanpa prosedur yang benar.
Saat ditemui di kediamannya, perempuan 36 tahun itu mengakui Hendri, suaminya, telah melakukan gugatan cerai terhadap dirinya.
"Suami saya menggunakan pengacara untuk memuluskan misi Hendri agar bisa menceraikan saya, sementara saya tidak mau dicerai karena menurut saya tidak ada persoalan dalam keluarga," kata Masliah, Selasa (4/4/2023).
Karena suami terus berusaha ingin menceraikannya, Masliah lalu menggunakan jasa kuasa hukum untuk membantu memperjuangkan harta gono gini dan haknya. Hasil dari sidang gugatan cerai, Masliah memenangkan soal harta gono gini dan haknya.
"Putusan dari pengadilan gono gini yang harus saya terima yaitu uang nafkah 4.100.000, uang hasil penjualan mobil 12.500.000 dan emas 13 gram," kata Masliah.
Persoalan harta gono gini yang sudah diputuskan oleh Pengadilan Agama Sukadana tidak diberikan kepada Masliah bahkan saat putusan ikrar talak Masliah tidak diundang.
"Seharusnya saat ikrar talak saya dikabari dong, untuk hadir di pengadilan faktanya saya tidak diberi tahu, tiba tiba surat cerai kami sudah terbit, ini namanya zalim," kata Masliah.
Masliah mengaku mengetahui surat cerai dirinya justru dari rekannya karena itu ia merasa dipermainan oleh pihak Pengadilan Agama Sukadana, karena tidak pernah dihadirkan saat putusan ikrar talak.
Terkait penerbitan akta cerai sepihak, Masliah berencana melaporkan persoalan yang menimpanya ke Pengadilan Agama Provinsi Lampung dan Mahkamah Agung.
Baca Juga: Aspirasi Nelayan Muara Gadingmas Soal Pendangkalan di Kuala Boom Tak Pernah Didengar Pemerintah
"Saya tidak terima dengan penerbitan surat cerai kami yang sepihak, kami akan lapor ke Pengadilan Agama Provinsi Lampung dan saya akan ke Mahkamah Agung untuk mendapat keadilan," jelas Masliah.
Sementara Panitera muda Pengadilan Agama Sukadana Joni mengatakan pihaknya sudah memberikan undangan kepada kedua pengacara yang bersangkutan sehingga tidak ada namanya penerbitan akta cerai secara sepihak.
Persoalan harta gono gini yang dipertanyakan oleh tergugat agar mengajukan proses eksekusi, sementara terkait dengan uang nafkah memang masih disimpan di pengadilan agama.
"Tidak ada penerbitan akta cerai sepihak semua sudah diiris oleh pengacara masing masing," sangkal Johan.
Ditempat terpisah, kuasa hukum Masliah, Panca Kesuma mengaku belum pernah menerima undangan ikrar talak dari Pengadilan Agama Sukadana.
Kalau memang ada undangan, kata dia, seharusnya langsung diberikan kepada yang bersangkutan tidak bisa diwakilkan, kecuali kuasa hukum mendapat kuasa khusus.
"Apa yang dikatakan pihak pengadilan agama Sukadana tersebut tidak benar, saya tidak pernah menerima undangan ikrar talak dan apa yang telah di sepakati soal uang gono gini juga tidak di berikan," jelas Panca Kesuma.
Kontributor : Agus Susanto
Berita Terkait
-
Aspirasi Nelayan Muara Gadingmas Soal Pendangkalan di Kuala Boom Tak Pernah Didengar Pemerintah
-
Puluhan Tahun SDN 1 Braja Dewa Tidak Tersentuh Pembangunan, Guru Khawatir Tembok Roboh saat Angin Kencang
-
Heboh Penemuan Mobil Brio Merah Penuh Bekas Tembakan, Diduga Milik ASN Protokol Pemkab Lampung Timur
-
Apes! Mau Tangkap Pelaku Pengroyokan, Anggota Polres Lampung Timur Dikroyok Massa: Wajah Sampai Kepala Lebam
-
Ditreskrimsus Geledah Kantor BPN Lampung Timur Terkait Korupsi Bendungan Margatiga
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Tes DNA akan Ungkap Identitas Tentara Belanda yang Terkubur di Pulau Sebuku, Lampung Selatan
-
Transaksi QRIS Lampung Tembus 6,8 Juta Kali, Ratusan Ribu UMKM Kini 'Melek' Cashless
-
Bocah Pemanjat Tiang Bendera di Lampung Selatan Diundang DPR, Ini Janji Mereka untuk Raihan
-
Berlagak Koboi Bawa Senpi Rakitan, Pemuda Ini Dibekuk Polisi di Panjang
-
Raih 3 Penghargaan Internasional Euromoney 2025, BRI Catat Rekor Baru