SuaraLampung.id - Polda Lampung memperketat pengamanan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya pelaku teror bom usai peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, Kapolda memerintah seluruh jajaran sampai ke tingkat polsek untuk memperketat pengamanan.
Kewaspadaan terhadap situasi yang berkembang saat ini, kata Pandra, dilakukan dengan mengawasi orang- orang yang keluar masuk di kantor polisi.
"Terutama yang akan masuk ke fasilitas Polri tentunya harus dilakukan pemeriksaan dan dipertanyakan maksud dan tujuannya masuk ke fasilitas Polri. Hal ini tentunya sudah dilakukan sesuai yang telah diatur dalam Standar Operasional Prosedur (SOP)," kata dia.
Baca Juga: Ridwan Kamil Beri Ucapan Duka Cita, Aipda Sofyan Gugur di Polsek Astana Anyar karena Lindungi Rekan
Pandra menambahkan selain itu, dalam kewaspadaan Kapolda Lampung juga selalu mengingatkan kepada jajaran agar selalu waspada dan mengintruksikan kepada jajaran untuk menjaga mako polri.
"Selain memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun juga harus dapat menjaga kewaspadaan terhadap orang-orang yang berniat berbuat secara kriminal," kata dia lagi.
Ia berharap kepada masyarakat dengan adanya kejadian bom bunuh diri di Bandung agar tetap tenang dan jangan sampai terbawa-bawa isu yang belum tentu kebenarannya dan berdayakam potensi masyarakat melalui tokoh informal untuk menyampaikan pesan kamtibmas.
"Apabila ada orang yang mencurigakan agar segera melapor ke kantor polisi terdekat. Selain itu jika memerlukan apa-apa agar dapat melaporkan melalui aplikasi Polri Super Apps," katanya.
Polres Lampung Timur Perketat Penjagaan
Baca Juga: Kutuk Keras Insiden di Polsek Astana Anyar, PBNU: Bom Bunuh Diri Adalah Hal Sia-sia
Polres Lampung Timur Polda Lampung memperketat penjagaan pascaterjadi bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Bandung.
Berita Terkait
-
Profil 3 Polisi Tewas saat Gerebek Arena Judi Sabung Ayam di Way Kanan, Semua Ditembak di Kepala!
-
Potret 3 Polisi yang Tewas saat Gerebek Sabung Ayam di Lampung
-
Pesta Pernikahan Berujung Maut, Polisi Tertibkan Senpi Usai Anggota DPRD Lampung Tembak Keponakan
-
Irjen Pol Dr Akhmad Wiyagus, SIK, MSi, MM
-
Polda Lampung Ditantang Tuh sama Netizen!, Sopir Truk Ini Dianiaya hingga Patah Tulang saat Dipalak Preman
Tag
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Komnas HAM Desak Penegakan Hukum yang Adil dalam Kasus Penembakan 3 Polisi di Way Kanan
-
Dua Anak Tewas Tenggelam di Kolam Ponpes di Lampung Timur
-
Perang Dagang AS Untungkan Lampung? Apindo Ungkap Peluang Baru
-
Warung Klasik Beringharjo Makin Dikenal Berkat Adanya Dukungan KUR BRI
-
Tak Dikasih Tahu Pola Kunci HP, Pria di Bandar Lampung Emosi Pukuli Istri Siri Sampai Bonyok