SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung berkeinginan memajukan perbenihan padi terintegritas di daerahnya guna meningkatkan produksi pangan daerah.
Pengembangan dan perluasan kawasan perbenihan terintegrasi bertujuan meningkatkan produksi pangan daerah.
"Kawasan bibit atau perbenihan terintegrasi utamanya untuk padi memang terus dikembangkan," ujar Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi, di Bandarlampung, Jumat.
"Kalau padi ini ada beberapa lokasi perbenihan yaitu di daerah Trimurjo, lalu Pringsewu, untuk padi rawa sentranya ada di Kabupaten Tulang Bawang dan Mesuji," katanya.
Untuk jenis padi Gogo akan dikembangkan bersama dengan korporasi agar ada perluasan wilayah persemaian benih padi.
"Semua diperkuat dan di tambah untuk sentra benih, agar petani tidak kesulitan mendapatkan bibit padi berkualitas untuk menunjang produktivitas dan ada rencana mengembangkan jenis Inpari juga," ucapnya.
Produktivitas pertanian stabil maka selain menjaga ketersediaan pupuk, irigasi diperlukan memperhatikan kualitas benih yang akan digunakan.
Lampung menjadi salah satu daerah penghasil komoditas pertanian salah satunya padi yang pada tahun 2021 produksi padi Lampung mencapai 3,3 juta ton, dan pada tahun 2022 telah mencanangkan peningkatan indeks pertanaman menjadi 400.
Melansir ANTARA, pada tahun 2019 memiliki luas lahan baku sawah mencapai 361.699 hektare, sedangkan 86.000 hektare diantaranya merupakan lahan rawa yang dapat digunakan sebagai lahan pertanian.
Baca Juga: Instruksi Keras Kapolda Sumsel Larang Anggota Gerebek Pakai Baju Preman, Tanpa Indentitas
Tag
Berita Terkait
-
Stok Pupuk Lampung Diklaim Melebihi Kuota: Sudah Didistribusikan 17 Gudang Lini
-
Bangkitkan Pelaku Ekraf , Disparpora dan Dekranasda Lamtim Gelar Pelatihan
-
Kawasan Wisata Baru Bakauheni Harbour City Ditarget Selesai 2023
-
Penarikan Obat Sirop Dilarang Bagi Anak-Anak, BPOM Bandar Lampung Ungkap Hal Ini
-
Rasio Elektrifikasi Listrik Lampung Naik 99,77 Persen Tahun Ini
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Makam Tentara Belanda Tersembunyi di Lampung Selatan Siap Jadi Destinasi Edukasi Sejarah
-
Tes DNA akan Ungkap Identitas Tentara Belanda yang Terkubur di Pulau Sebuku, Lampung Selatan
-
Transaksi QRIS Lampung Tembus 6,8 Juta Kali, Ratusan Ribu UMKM Kini 'Melek' Cashless
-
Bocah Pemanjat Tiang Bendera di Lampung Selatan Diundang DPR, Ini Janji Mereka untuk Raihan
-
Berlagak Koboi Bawa Senpi Rakitan, Pemuda Ini Dibekuk Polisi di Panjang