SuaraLampung.id - Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Lampung menemukan satu kasus gagal ginjal akut misterius pada anak di Lampung.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan, kasus gagal ginjal akut yang ditemukan di Lampung menyerang anak usia 11 bulan.
Menurut dia, anak yang menderita gagal ginjal akut itu berasal dari Bandar Lampung dan kini sedang dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung.
"Di Provinsi Lampung telah ditemukan 1 orang anak yang berusia 11 bulan, yang berasal dari kota Bandar Lampung dan saat ini anak tersebut dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Abdul Moeloek, Provinsi Lampung," ungkapnya Sabtu (22/10/2022) dikutip dari Saibumi.com--jaringan Suara.com.
Ditemukannya satu kasus gagal ginjal akut, pihak Diskes langsung melakuan penyelidikan epidemiologi, pengambilan spesimen darah, tes usap nasofaring dan pemeriksaan obat-obatan yang dikonsumsi oleh pasien
"Dinas Kesehatan Provinsi Lampung telah melakukan beberapa hal yang pertama penyidikan epidemiologi terhadap kasus tersebut, yang kedua telah mengambil spesimen dari kasus berupa darah, urin, dan juga telah melakukan pemeriksaan obat-obatan yang dikonsumsi oleh pasien tersebut," jelasnya.
Tak lupa, Kadiskes juga mengimbau kepada masyarakat diminta untuk tetap waspada, dan memperhatikan kondisi anak ataupun balita.
"Masyarakat diimbau terus memperhatikan kondisi anak. Bila ditemukan anak di bawah usia 18 tahun memiliki gejala mengarah ke gagal ginjal pada anak seperti kekurangan urine maka segera melaporkan kejadian tersebut kepada petugas," tuturnya.
Selain itu, laporkan kepada petugas jika mengetahui ada gejala klinis mengarah ke gagal ginjal akut.
Baca Juga: Masyarakat Sumut Diimbau Tidak Beli Obat Tanpa Resep Dokter
"Segera bawa anak atau balita yang memiliki gejala tersebut ke fasilitas pelayanan terdekat untuk segera mendapatkan perawatan. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan jangan panik namun perhatikan asupan gizi dan kesehatan anak sedetail mungkin," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Marak Kasus Gagal Ginjal Akut Anak, Indonesia Harus Lakukan Transformasi Sektor Kesehatan
-
Bila Penuhi Kriteria, Ketua DPR Minta Pemerintah Tetapkan Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Sebagai KLB
-
Erick Thohir Minta BUMN Farmasi Jangan Ambil Untung Saat Adanya Isu Obat Berbahaya
-
Rizky Billar Sudah Miliki Anak dari Tante-Tante? Sosok Wanita Berambut Pirang Jadi Sasaran Suami Lesti Kejora
-
Terpopuler: Keluarga Anak Ditusuk di Cimahi Bongkar Fakta, Pendopo Kota Banjar Diduga Sengaja Dibakar
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jangan Lewatkan! 5 Link Sebar Saldo Gratis ShopeePay, Siap Isi Dompet Hingga Rp2,5 Juta
-
Polisi Sikat Pengedar Ekstasi dan Pesta Sabu di Lampung Utara
-
Komplotan Pencuri Sawit di Tulang Bawang Diciduk, Satu Residivis Kambuhan
-
5 Spot Treatment Murah untuk Atasi Jerawat Membandel
-
Desa BRILiaN Jadi Bukti Keberhasilan BRI dalam Pemberdayaan UMKM Desa