SuaraLampung.id - Berawal dari bonceng tiga naik motor, terbongkar prostitusi online yang melibatkan anak di bawah umur di Bandar Lampung.
Seperti yang diungkap Satuan Samapta Polresta Bandar Lampung pada Selasa (5/7/2022).
Tim Satuan Samapta Polresta Bandar Lampung saat itu sedang patroli rutin keliling Kota Bandar Lampung melihat tiga orang boncengan sepeda motor di Jalan Nusa Indah, Pahoman.
"Tim kami awalnya melihat tiga orang berboncengan satu sepeda motor, tanpa menggunakan helm. Tim kami lihat di tengah itu ada perempuannya," kata Kasat Samapta Polresta Bandar Lampung Kompol Suwandi dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Tiga orang itu ialah DF (18), NZ (23) dan wanita inisial AZ (16). Saat diberhentikan, didapati salah satu pelaku membawa senjata tajam jenis badik di pinggangnya.
Kemudian dicek ponsel mereka, didapati ada chat open booking lewat media sosial Michat.
"Saat diinterogasi, kedua laki-laki itu mengakui membuka prostitusi online, hendak ke salah satu hotel di Bandar Lampung. Selanjutnya mereka kami serahkan Satreskrim Polresta Bandar Lampung untuk ditindaklanjuti, nanti perkembangannya di Satreskrim," ujar Suwandi.
Sementara itu, dari keterangan pelaku DF, ia mengaku menjual wanita tersebut seharga Rp600 ribu ke pria hidung belang.
Dari hasil itu, ia mendapatkan komisi Rp100 ribu dan pelaku baru kenal lewat Facebook tanpa ada hubungan spesial.
Baca Juga: Lapas Bandar Lampung Mulai Buka Kunjungan Tatap Muka untuk Napi
Sebelumnya, dua remaja asal Tamin, Bandar Lampung, ditangkap Unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Satreskrim Polresta Bandar Lampung, menjajakan dan menjual wanita di bawah umur untuk dijadikan praktek prostitusi, Selasa (28/6/2022) malam. Ada pun keduanya berinisial RH (17) dan VT (19).
Didapati RH dan VT, sengaja menjual dua perempuan di bawah umur sekaligus, inisial AS (16) dan AD (12).
Mereka menjajakan wanita di bawah umur seharga Rp250 ribu hingga Rp800 ribu, dengan modus berpacaran.
Berita Terkait
-
Lapas Bandar Lampung Mulai Buka Kunjungan Tatap Muka untuk Napi
-
Lapas Bandar Lampung Sudah Buka Kunjungan Tatap Muka untuk Napi
-
Pegawai Bapas Bandar Lampung Digerebek Selingkuh, Ini Kata Kemenkumham Lampung
-
Jual Pacar Lewat MiChat, Dua Remaja di Bandar Lampung Diringkus Polisi
-
Dua Anak Dibawah Umur Dijual Pacar Lewat Aplikasi Michate, Satu Korban Masih Berusia 12 Tahun
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
Terkini
-
Urus Izin Kapal Kini Lebih Dekat! Gerai Perizinan Usaha Perikanan Hadir di Lampung Timur
-
Duo Bos SGC Purwanti Lee dan Gunawan Yusuf Dicekal Kejagung, Terseret Kasus TPPU
-
Aplikasi Lampung In Jadi Alat Memangkas Celah Korupsi
-
Stadion Sumpah Pemuda Resmi Jadi Kandang Bhayangkara FC, Mimpi Publik Lampung Terwujud
-
Keji! Dicekoki Tuak, Remaja 15 Tahun di Tuba Dirudapaksa Dua Pemuda di Depan Mata Adiknya