SuaraLampung.id - Pemerintah kembali akan "mengguyur" pasokan minyak goreng seharga Rp14 ribu per liter di supermarket dan minimarket. Hal ini dilakukan guna memudahkan masyarakat dalam membeli bahan pokok dengan murah.
"Kalau sudah dikemas dengan pengemasan yang baik, harga ditulis Rp14 ribu. Kalau sudah kemasan, pasarnya akan lebih luas, bisa masuk di supermarket-supermarket," kata Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan usai mengunjungi Pasar Klender Jakarta Timur, Rabu memastikan ketersediaan minyak goreng seharga Rp14 ribu per liter.
Program minyak goreng curah seharga Rp14 ribu per liter atau Rp15 ribu per kg hanya bisa didapatkan di toko atau warung pangan yang telah ditentukan oleh pemerintah.
Saat ini sudah terdapat 13.968 toko atau warung pangan yang bekerja sama untuk mendistribusikan minyak goreng seharga Rp14 ribu per liter. Mendag Zulkifli mengatakan pasokan tersebut akan kembali terus ditambah
Menteri Perdagangan yang akrab disapa Zulhas tersebut mengatakan saat ini pihaknya sedang dalam proses memproduksi minyak goreng curah kemasan sederhana dengan harga Rp14 ribu. Minyak goreng kemasan tersebut nantinya akan bisa didistribusikan di supermarket dan minimarket agar lebih banyak masyarakat yang bisa menjangkau minyak goreng seharga Rp14 ribu per liter.
"Kalau curah, toko semacam minimarket nggak mau jual, tapi kalau sudah dikemas, mereka akan mau. Jadi akan lebih banyak lagi. Makanya doakan Insya Allah dua minggu, minyak Rp14 ribu ada di mana-mana, tidak akan menjadi isu lagi, karena sudah tersedia dengan baik," kata Mendag Zulhas.
Mendag menyebut bahwa pemerintah menyiapkan 300 ribu ton minyak goreng per bulan untuk program minyak goreng Rp14 ribu per liter. Jumlah tersebut masih lebih banyak dari total kebutuhan konsumsi minyak goreng masyarakat per bulannya.
Saat ini proses produksi minyak goreng kemasan sederhana sedang dalam tahap penerbitan izin edar dari Badan POM RI. Setelah izin edar diterbitkan, produsen bisa langsung memproduksi minyak goreng kemasan sederhana.
Minyak goreng curah kemasan sederhana yang dijual dengan harga Rp14 ribu per liter tersebut bermerek Minyak Kita.
Baca Juga: Disnakeswan Lampung Jamin Stok Daging Sapi Jelang Idul Adha: PMK Hanya Menular Antar Hewan
Berdasarkan pantauan di sejumlah minimarket di Jakarta, harga minyak goreng kemasan berkisar di rentang harga Rp23 ribu hingga Rp25 ribu per liter. Dengan hadirnya minyak goreng kemasan seharga Rp14 ribu per liter, masyarakat dapat beralih pada produk yang lebih terjangkau.
Tag
Berita Terkait
-
Kabar Gembira Minyak Goreng Harga Rp14 Ribu Akan Dipasok ke Minimarket
-
Siap-siap, Pemerintah Guyur Minyak Goreng Rp 14 Ribu di Minimarket
-
Soal Harga Minyak Goreng Rp 14 Ribu, Mendag Zulkifli Hasan: Alhamdulillah Kita Sudah Saksikan Stabil Harganya
-
Jokowi Minta Harga Minyak Goreng Rp 14 Ribu, Zulkifli Hasan sebut di Wilayah Jakarta Sudah Stabil: Saya Sudah Cek!
-
Mendag Zulhas Janji Dalam Dua Pekan Stok Minyak Goreng Curah Stabil, Harga Rp 14.000 per Liter
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
KPK Tangkap Lima Orang Terkait OTT Bupati Lampung Tengah, Begini Awal Kejadiannya
-
Cek Fakta: Viral Video TNI Tangkap Kapal Malaysia Pengangkut Emas Ilegal, Benarkah Terjadi?
-
Belanja Hemat Akhir Tahun! Harga Sabun, Deodoran, Pasta Gigi & Body Lotion di Indomaret Anjlok
-
Cek Fakta: Video Klaim Nelayan Indonesia Ditangkap Tentara Malaysia, Benarkah?
-
Cek Fakta: Viral Bansos Akhir Tahun Rp50 Juta dari Presiden Prabowo, Benarkah?