Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Kamis, 10 Maret 2022 | 11:17 WIB
Ilustrasi PT Jasa Raharja. Hati-hati penipuan lowongan kerja PT Jasa Raharja. [SuaraJogja.id/HO-Jasa Raharja]

SuaraLampung.id - PT Jasa Raharja mengimbau masyarakat berhati-hati terhadap maraknya informasi lowongan pekerjaan yang mengatasnamakan Jasa Raharja melalui akun media sosial maupun website.

Akun tersebut menginformasikan Jasa Raharja membuka lowongan pekerjaan dan mengirimkan undangan serta panggilan untuk wawancara di berbagai kota di seluruh Indonesia.

Direktur SDM dan Umum PT Jasa Raharja, Rubi Handojo mengimbau masyarakat dan pencari kerja untuk berhati-hati dan waspada terhadap akun-akun media sosial maupun website palsu yang mengatasnamakan Jasa Raharja.

PT Jasa Raharja selalu menginformasikan setiap proses rekrutmen melalui akun resmi @pt_jasaraharja baik Instagram maupun Twitter yang sudah terverifikasi dan website www.jasaraharja.co.id.

Baca Juga: Doni Salmanan dan Indra Kenz Jadi Tersangka Kasus Penipuan, Nikita Mirzani Sindir Pemilik Bisnis Skincare

“Jasa Raharja mengimbau masyarakat agar waspada terhadap akun yang tidak bertanggung jawab seperti akun Instagram @jasaraharja_career, akun email hrd@jrp.co.id yang diduga menyebarkan informasi lowongan kerja tersebut. Berdasarkan penelusuran Jasa Raharja, akun yang meresahkan tersebut selalu update info Jasa Raharja dan terlihat meyakinkan," jelas Rubi.

Informasi lowongan pekerjaan yang dibagikan oleh jasaraharja_career dan aplikasi lowongan pekerjaan merupakan tindakan penipuan. Akun jasaraharja_career bukan milik PT Jasa Raharja.

"Kami tidak bekerja sama dengan travel agent manapun dan tidak memungut biaya apapun untuk proses rekrutmen karyawan. Tetap waspada dan berhati-hati dalam mendapatkan informasi," ujarnya.

Lebih lanjut Rubi Handojo mengatakan, masyarakat dapat menghubungi dan melaporkan melalui direct message (DM) ke akun resmi Instagram @pt_jasaraharja apabila menemukan akun-akun yang mengatasnamakan Jasa Raharja atau menghubungi call center 1500020.

“Jasa Raharja tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang ditimbulkan akibat penipuan tersebut. Oleh karena itu, masyarakat agar terlebih dahulu memeriksa kebenaran informasi melalui kanal-kanal resmi Jasa Raharja yang tersedia, baik melalui website dan akun-akun official media sosial Jasa Raharja yang sudah terverifikasi," pungkas Rubi. (ANTARA)

Baca Juga: Bersikap Kritis, Wanda Hamidah Malah Bakal Dituntut EO yang Klaim Paris Fashion Week

Load More