SuaraLampung.id - Mantan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri diduga ikut menikmati uang fee proyek di Pemerintah Kabupaten Lampung Utara (Pemkab) di era Bupati Agung Ilmu Mangkunegara.
Tidak hanya mendapat fee proyek, Bachtiar Basri juga disebut ikut bermain proyek. Ini terungkap saat sidang kasus gratifikasi Akbar Tandaniria Mangkunegara, adik Agung Ilmu Mangkunegara di PN Tindak Pidana Korupsi Tanjungkarang, Rabu (19/1/2022).
Atas dugaan ikut bermain proyek dan menikmati fee proyek itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memanggil Bachtiar Basri.
Bachtiar Basri dipanggil untuk bersaksi dalam perkara gratifikasi di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara yang melibatkan terdakwa Akbar Tandaniria Mangkunegara.
"Kita akan panggil, sudah masuk dalam daftar saksi," kata Jaksa KPK, Ikhsan Fernandi di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Rabu (19/1/2022) dikutip dari ANTARA.
Dia melanjutkan pemanggilan wakil gubernur Lampung periode 2014-2019 itu lantaran ada keterlibatannya terkait penerimaan proyek dan juga penerimaan fee proyek sebesar Rp500 juta.
Selain itu, lanjut Ikhsan, ada beberapa barang bukti juga yang telah disita KPK dalam perkara gratifikasi tersebut.
"Dia dapat jatah juga proyek, terus dapat fee Rp500 juta. Selain itu ada barang bukti yang kita sita juga," kata dia.
Pemanggilan saksi Bachtiar Basri tersebut lantaran dalam persidangan, terdakwa Akbar Tandaniria Mangkunegara mempertanyakan kepada saksi Ansyari Sabak terkait pengerjaan proyek yang didapat dari Bachtiar Basri.
Baca Juga: Mantan Wakil Gubernur Lampung Bakal Diperiksa KPK
Terdakwa mempertanyakan kepada saksi apakah pernah mengerjakan proyek dari Bachtiar Basri. Namun saksi mengatakan bahwa dirinya tidak mengerjakan proyek yang didapat dari Bachtiar Basri.
Berita Terkait
-
Pertamina, Hyundai Motor Grup, dan Pemprov Jawa Barat Kembangkan Proyek Waste-to-Hydrogen di Bandung
-
Curhatan KPK Ngeluh Kesulitan Usut Kasus WC Sultan di Bekasi: Tersangka Meninggal hingga Toilet Raib
-
Gerbang China ke Amerika Latin Dibuka: Megaproyek Rp57 Triliun Picu Kontroversi!
-
IKN dan PSN: Ambisi Ekonomi Indonesia Dibangun di Atas Tanah Sengketa?
-
KEK Industropolis Batang Bangun Ekonomi Nasional Melalui Industrialisasi dan Hilirisasi
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Konflik Satwa-Manusia di Lampung Mengerikan: 9 Nyawa Melayang
-
Kades Ditandu 12 Km Demi Berobat: Realita Pesisir Barat Usai Lepas Status Daerah Tertinggal
-
Bening by Helena: UMKM Ini Sulap Limbah Jadi Perhiasan Cantik
-
Besok Rekayasa Lalu Lintas di Bandar Lampung Saat Aksi Bela Palestina: Ini Jalur Alternatifnya
-
Korupsi Gerbang Rumdis Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo Dijebloskan ke Bui