Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 03 Desember 2021 | 12:15 WIB
Salah seorang petani jagung manis di Kecamatan Pekalongan, Lampung Timur, sedang melihat kondisi jagungnya sebelum panen. Para petani jagung manis di Lampung mengeluhkan harga rendah. [Suaralampung.id/Agus Susanto]

"Ya kami pilih memperkenalkan prodak bibit jagung terbaru kami, di Desa Wonosari, Kecamatan, Pekalongan, Lampung Timur".Kata Pardede, Kamis (2/11/2021).

Seperti yang di katakan Kepala Bidang Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung, Ida Rahmawati, luas tanaman jagung yang ada di Provinsi Lampung 453.960 hektare, dengan capaian produksi 2.825.376 ton untuk masa tanam 2021.

Terinci, masa tanam Januari - Agustus seluas 355.860 hekatre, dengan capaian produksi jagung 2.245.971 ton, untuk masa tanam September - Desember, capaian luasan 98.100 hektare dengan capaian produksi 579.406 ton.

"Untuk Provinsi Lampung, produksi jagung terbesar di Kabupaten Lampung Timur, kedua Lampung Selatan dan ke tiga Lampung Tengah," tutur Ida Rahmawati.

Baca Juga: 16.458 Satwa Dilindungi Disita Petugas BKP Bandar Lampung Selama 2021

Dia merincikan untuk tiga kabupaten tersebut yakni, Lampung Timur untuk masa tanam 2021, tanaman jagung seluas 189.909 hektare capaian produksi 1.177.313 ton. Lampung Selatan 106.614 hekatre dengan capaian produksi 665.063 ton dan Lampung Tengah 61.835 hekatre dengan capaian produksi 386.615 ton.

Kontributor: Agus Susanto

Load More