SuaraLampung.id - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) KH Said Aqil Siradj membahas Muktamar NU bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Rabu (6/10/2021).
NU rencananya menggelar Muktamar ke-34 di Provinsi Lampung pada akhir tahun 2021. Jelang pelaksanaan Muktamar NU di Lampung, Said Aqil membahasnya bersama Presiden Jokowi.
Kepada Jokowi, Said Aqil melaporkan hasil Munas Kombes NU 25-26 September 2021 di Hotel Syahid mengenai pelaksanaan Muktamar ke-34 NU pada 23-25 Desember 2021 di Lampung.
"Presiden pun agak tanda tanya, apakah sudah mungkin melihat situasi Covid-19 seperti ini apalagi di Lampung, ya nanti kita lihat itupun dengan syarat memperhatikan protokol kesehatan dan izin dari satgas nasional dan satgas lokal," kata dia dikutip dari ANTARA.
Selain soal Muktamar NU, Said Aqil juga memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
"Vaksinasi sukses, Indonesia negara kelima yang sukses dalam vaksinasi dan mampu mengendalikan penularan Covid-19 dan khusus vaksinasi di kalangan pesantren luar biasa di luar dugaan saya bahwa vaksinasi masif masuk ke pesantren dan para kiai-kiai," kata dia.
Menurut dia, Jokowi belum dijadwalkan untuk menghadiri Muktamar NU secara langsung. "Belum dibicarakan (kehadiran Presiden Jokowi), karena ini ada kemungkinan 'hibrid', tidak mungkin daring 100 persen," katanya.
Sementera terkait kandidat ketua umum PB NU, dia mengaku menerima sejumlah masukan untuk kembali mencalonkan diri.
"Pokoknya silakan kompetisi siapapun kader-kader NU yang mau maju silahkan maju. Beberapa kiai sepuh antara lain kiai Tuan Guru Turmuzi (di) Lombok, kiai Hasan di Cirebon, kiai Muhtadi di Banten meminta saya agar maju lagi, para kiai sepuh dan beberapa teman. Saya belum bicara pencalonan dengan Presiden dan hanya masalah penyelenggaraan muktamar agar berhasil mohon dukungan," kata dia.
Baca Juga: Said Aqil Sebut Jokowi sebagai Bapak Infrastruktur, Ini Alasannya
Artinya, Said Aqil menyebut ia tidak meminta dukungan untuk menjadi calon ketua PB NU kepada Jokowi melainkan dukungan penyelenggaraan muktamar PB NU agar lancar.
"Kalau banyak permintaan ya saya siap dong, kader harus siap kalau banyak permintaan. Walaupun sampai saat ini saya belum menyampaikan secara resmi, tetapi permintaan sudah sangat banyak," kata dia.
Ia pun menegaskan kesiapannya untuk kembali maju sebagai ketua PB NU. Ia diketahui sudah dua kali menjabat sebagai Ketua PBNU yaitu periode 2010-2015 dan 2015- saat ini. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Katalog Promo Khusus Member Indomaret, Hemat hingga 35 Persen
-
Cek Katalog Promo Super Hemat Indomaret Di Sini
-
Toys Fair Alfamart Tawarkan Diskon Hingga 50 Persen, Belanja Mainan Jadi Makin Hemat
-
BRI Perkuat Ekonomi Lokal dan Pariwisata Olahraga Melalui Dukungan di MotoGP Mandalika 2025
-
UMKM Kuliner Padang Naik Kelas, BRI Bantu Perkuat Branding Lewat Program BRILiaNpreneur