Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Selasa, 21 September 2021 | 15:22 WIB
Ilustrasi Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Eva Dwiana mengatakan Pemkot Bandar Lampung akan membuka sentra pemasaran UMKM di Jalan Gatot Subroto. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Pemerintah Kota Bandar Lampung mencanangkan Jalan Gatot Subroto sebagai tempat pemasaran produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). 

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan, Jalan Gatot Subroto yang dijadikan sentra pemasaran UMKM dimulai dari dari Rumah Dinas Wali Kota hingga depan kantor Radio Republik Indonesia (RRI).

Rencananya sentra pemasaran UMKM di Jalan Gatot Subroto dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu.

"Kita lihat kalau ini berhasil mungkin akan dilanjutkan Sabtu malam dan Minggu malam. Maka saya pun berharap organisasi perangkat daerah yang memiliki binaan UMKM dapat merangkul UMKM-UMKM lainnya," kata dia, Selasa (21/9/2021) dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Bantu UMKM, Pemkot Medan Siapkan Rp 11 Miliar

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kota (PMK) Zainudin, mengatakan tidak ada syarat yang spesifik apabila ada pelaku UMKM yang ingin menjadi binaan Pemkot Bandar Lampung.

"Yang jelas bila ada UMKM yang ingin jadi binaan mereka harus memilki produk yang kira-kira bisa dipasarkan karena kan nanti barang-barang mereka akan dipasarkan di jalan yang telah ditentukan oleh pemkot sebagai rest area UMKM," kata dia.

Ia mengatakan bahwa dengan UMKM masuk ke dalam pembinaan Pemkot Bandar Lampung melalui Dinas Koperasi dan UKM, Industri, Perdagangan serta PMK, diharapkan produk mereka tidak hanya dipasarkan secara asal, namun ada berkelanjutan dalam program itu.

"Jadi bila memang program rest area ini berjalan, kita akan lihat di pekan atau hari pertama. Kita akan lihat minat masyarakat seperti apa. Jadi harapannya kita tidak bicara hanya pasaran di hari pertama, tapi ini harus berkelanjutan sehingga masyarakat bisa berkembang usahanya dan mandiri," kata dia. (ANTARA)

Baca Juga: Serapan Dana Bergulir Pelaku UMKM di Batam Sangat Rendah, Ternyata Ini Penyebabnya

Load More