SuaraLampung.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung bersiap memulai pembelajaran tatap muka (PTM) untuk siswa kelas 7 dan 8 SMP dan madrasah tsanawiyah.
Untuk bisa melaksanakan PTM, Pemkot Bandar Lampung memvaksin 25 ribu pelajar selama dua hari.
Rinciannya kelas 8 sebanyak 12.357 siswa dan kelas 7 ada 12.273 siswa. Setelah semua siswa divaksin, Pemkot Bandar Lampung akan memulai PTM.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandar Lampung menjadwalkan vaksinasi kelas 8 pada Selasa (21/9/2021) dan kelas 7 pada Rabu (22/9/2021). Vaksinasi ini dilaksanakan di 50 titik sentra vaksinasi.
Baca Juga: Terkait Tunggakan Pajak, Pemkot Bandar Lampung Periksa Manajemen Bakso Sony
"Vaksinasi ini mendapatkan izin orang tua dan masih bisa tambah,” kata Plt. Kadis Disdikbud Kota Bandar Lampung, Sukarma Wijaya, kepada Lampungpro.co--jaringan Suara.com, di Halaman Parkir Gedung Satu Atap Pemkot Bandar Lampung, Senin (20/9/2021).
Menurut Sukarma Wijaya, perluasan PTM ini karena berdasarkan uji coba terbatas SMP dan SD sepekan lalu berjalan baik dan lancar.
"Alhamdulillah, untuk PTM berjalan dengan baik dan tidak ada keluhan. Semoga selama protokol kesehatan dilaksanakan tidak ada lagi pandemi Covid-19 atau klaster baru, karena sampai saat ini tidak ditemukan laporan dari sekolah ataupun orang tua siswa terkait kasus Covid-19," kata dia.
Dia menjelaskan sesuai instruksi Wali Kota untuk penambahan vaksin kepada seluruh siswa SMP Negeri, swasta, dan MTs se-Bandar Lampung.
"Secara berkelanjutan akan dilakukan vaksinasi Covid-19, dan untuk teknis pelaksanaannya nanti dari Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung. Vaksinasi sedang berjalan, karena sudah berkoordinasi dengan UPT sekolah bersama dengan tim Dinas Kesehatan secara mobile," ujar Sukarma.
Baca Juga: PTM Diterapkan, Evelyne Buru-Buru Bangun Pagi dan Janjian Bertemu Teman di Sekolah
Sukarma juga menjelaskan tidak menutup kemungkinan untuk membuka kelas tambahan dengan melihat kondisi.
"Kita berdoa mudah-mudahan pandemi ini semoga segera berakhir, kita akan lihat hasil laporan evaluasi yang diberikan kepada Ibu Wali Kota Bandar Lampung, karena Beliau adalah Ketua Gugus Tugas, jadi kita akan lihat arahannya, sementara ini kita masih melihat perkembangan," ujarnya.
Berita Terkait
-
Geram Komisi III DPR RI, Polisi Tangguhkan Guru Cabul di Bandar Lampung dengan Jaminan Sertifikat Tanah
-
Sudiono House, Kafe Homey di Bandar Lampung Serasa Rumah Sendiri
-
Karier dan Pendidikan Putri Maya Rumanti, Modal Kuasa Hukum Vina Maju Pilkada 2024 Bandar Lampung
-
Daja Heritage, Kafe ala Eropa di Bandar Lampung Cocok untuk Fine Dining
-
Mengenal La Passion, Kafe Unik Khusus Perempuan Pertama di Bandar Lampung
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
Terkini
-
Siaga 24 Jam! 440 Polisi Amankan Penghitungan Suara Tingkat PPK di Bandar Lampung
-
Tragis! Pelajar SMK Tewas Tertabrak Minibus di Pringsewu
-
KUR Lampung Capai Rp7,9 Triliun, 3 Daerah Ini Terbesar!
-
Kebangkitan Lada Hitam Lampung: 63 Kontainer Diekspor ke Vietnam
-
NU Lampung Serukan Persatuan Pasca Pilkada 2024: Jangan Terprovokasi!