Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Sabtu, 17 Juli 2021 | 09:30 WIB
Ilustrasi titik penyekatan di Bandar Lampung. Ada 9 titik penyekatan di Bandar Lampung. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Titik penyekatan di pintu keluar masuk Kota Bandar Lampung ditambah empat titik. 

Empat titik penyekatan di Bandar Lampung itu berada di Jalan RA Basyid, Ratu Dibalau, Tugu Perahu (Sukarame) dan Posko TPU Lempasing.

Adanya penambahan empat titik penyekatan, maka total ada sembilan titik penyekatan di Bandar Lampung

Sebelumnya sudah ada lima titik penyekatan di Bandar Lampung. 

Baca Juga: Lima Kendaraan Kecelakaan Beruntun di Bandar Lampung, Ini Identitas Korban Tewas

Yaitu di Rajabasa, Lematang, Panjang, Sukarame (pintu keluar tol Kota Baru), dan Kemiling.

Kapolresta Bandar Lampung Kombes Yan Budi Jaya mengatakan dengan penambahan empat titik posko penyekatan total sekarang ada sembilan lokasi posko penyekatan kendaraan yang ingin masuk ke Kota Bandar Lampung.

"Penambahan empat titik posko penyekatan ini guna memperketat pelaksanaan PPKM Darurat dalam rangka mengurangi mobilitas masyarakat. Khususnya di Kota Bandar Lampung," kata dia, Jumat (16/7/2021) dilansir dari ANTARA.

Ia mengatakan, penyekatan berlangsung dilakukan hingga 20 Juli 2021.

Bagi masyarakat umum dan pekerja di sektor non-esensial masih dapat mengakses jalan tersebut mulai pukul 07.00 - 10.00 WIB.

Baca Juga: Kecelakaan Beruntun 5 Kendaraan di Bandar Lampung, Penyebab Truk Jalan Mundur di Tanjakan

“Setelah itu akses jalan menuju Bandar Lampung akan kita tutup total, jadi tidak ada lagi masuk ke kota ini," katanya.

Kapolresta berharap pengetatan  PPKM Darurat ini mendapatkan dukungan dari semua kalangan masyarakat dan harus dipatuhi sehingga penyebaran COVID-19 di kota ini bisa dikurangi.

Sementara itu, Kabag Ops Polresta Bandar Lampung, Kompol Arif Rahman Hakim Rambe, mengatakan penambahan empat  titik posko penyekatan tersebut tidak lain guna meminimalisasi akses masuk ke kota ini selama pelaksanaan PPKM Darurat.

"Setelah dievaluasi sepertinya masyarakat masih bisa masuk ke Bandar Lampung melalui jalan-jalan kecil, maka kita tambah lagi dari lima sebelumnya yang sudah berdiri. Contonya di Jalan RA Basyid itu kita tutup karena di sana ada dua jalan tembus menuju Kota Bandar Lampung," kata dia. (ANTARA)

Load More