SuaraLampung.id - Tiga pemuda yang mencuri kotak amal masjid ditangkap aparat Polsek Natar, Lampung Selatan. Ketiga pemuda ini mencuri kotak amal masjid yang dititipka di Rumah Makan Sate Utami.
Tiga pemuda yang mencuri kotak amal itu adalah Fir (30), AP (17), dan RK (16). Ketiganya warga Dusun Induk, Desa Muara Putih, Kecamatan Natar, Lampung Selatan.
Menurut Kapolsek Natar Kompol Hendy Prabowo, ketiga pelaku mencuri kotak amal di Masjid Ar-Ridho yang dititipkan di rumah makan Sate Utami, Jalan Lintas Sumatera Desa Muara putih Kecamatan Natar, pada Sabtu (29/5/ 2021, sekitar jam 01.00 WIB.
Awalnya, pelapor Muhammad Cholil Ramadhon (28) dihubungi melalui telepon oleh saksi atas nama Rais Sudarmanto (55) bahwa uang di kotak amal titipan di rumah makan Sate Utami hilang. "Kunci kotak amal rusak, pintu jendela, dan teralis kayu digergaji," kata Kapolsek Minggu (30/5/2021) dilansir dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Kompol Hendy melanjutkan, usai mendapatkan informasi tersebut, pelapor kemudian mengecek kebenarannya. Setelah dicek oleh Cholil dan pengurus lainnya, ditemukan dua kotak amal yang semula berisi uang rusak. Uang yang berada di kotak tidak ada lagi.
"Dugaannya, pelaku mencuri dengan merusak dan mencongkel jendela, menggergaji teralis kayu, dan mencongkel kotak amal. Setelah berhasil merusaknya, pelaku masuk ke ruang makan mengambil uang tunai di dalam dua kotak amal," kata Kompol Hendy.
Akibat kejadian tersebut, pihak Masjid Ar-Ridho mengalami kerugian uang kurang lebih Rp2 juta dan Cholil selaku pengurus Masjid Ar Ridho, melaporkannya ke Polsek Natar. Dari hasil penyelidikan pada Minggu (30/5/2021), sekitar pukul 13.30 WIB, polisi berhasil menangkap ketiga pelaku di Dusun Induk, Desa Muara Putih, Natar.
Setelah diinterogasi, ketiga pelaku mengaku mencuri kotak amal Masjid Ar-Ridho di rumah makan Sate Utami. "Dalam pengakuannya, ketiha orang pelaku mendapat uang Rp1,2 juta. Uang itu habis dibagi tiga," kata Hendy.
Dari penangkapan pelaku, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu linggis, satu gergaji kayu warna hijau, dan obeng. Kemudian, satu kotak amal yang terbuat dari kayu dan uang pecahan milik Masjid Ar-Ridho Desa Muara Putih.
Baca Juga: Satu Orang Hilang Tenggelam saat Berenang di Pantai Ketang Lampung Selatan
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
BGN Ingatkan Mitra dan Yayasan Tingkatkan Kepedulian terhadap Sekolah Penerima MBG
-
Pasokan Pangan MBG Diperkuat dari Desa, BGN Gandeng Masyarakat dan UMKM
-
Dapur MBG Wajib Penuhi SOP, BGN Siap Evaluasi dan Sesuaikan Insentif Fasilitas
-
BGN Tegaskan Kewajiban Kepemilikan SLHS sebagai Syarat Operasional SPPG
-
Banjir Melanda Bireun, SPPG Aceh Ubah Menu dan Energi demi Tetap Bantu Warga