Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Sabtu, 08 Mei 2021 | 15:28 WIB
Petugas kepolisian memeriksa sebuah truk untuk melihat ada tidaknya pemudik di dalam kendaraan tersebut di pos penyekatan Citra Raya, Jayanti, Kabupaten Tangerang, Jumat (6/5/2021). [SuaraJakarta.id/Jehan]

SuaraLampung.id - Kepolisian Daerah Lampung menyuruh puluhan kendaraan yang hendak melewati pos penyekatan putar balik. Pada hari ketiga pelaksanaan Operasi Ketupat Krakatau 2021.

"Hari ketiga Operasi Ketupat Krakatau Tahun 2021 ini, kita dari Polda Lampung dan jajaran telah memutar balik 58 kendaraan yang hendak melewati pos penyekatan guna melakukan mudik Lebaran," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad selaku Kepala Satuan Tugas Bantuan Operasi (Kasatgas Banops), di Bandarlampung, Sabtu 8 Mei 2021.

Ia menjelaskan berdasarkan data dari Posko Operasi Ketupat Krakatau 2021 Polda Lampung pada Jumat (8/5) mulai dari pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 06.00 WIB pelaksanaan Operasi Ketupat Krakatau 2021, jumlah volume kendaraan yang melintas jalan tol trans Sumatera (Pos penyekatan exit tol Baksel) yang keluar dari pelabuhan Bakauheni sebanyak 972 kendaraan.

Kemudian yang menuju pelabuhan Bakauheni sebanyak 1.655 kendaraan, sedangkan jumlah penumpang dan kendaraan bermotor yang menggunakan angkutan penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni.

Baca Juga: Viral Video Pos Penyekatan Mudik Jebol, Ribuan Pemudik Lolos

Penumpang yang turun sebanyak 21 orang dan yang naik sebanyak nihil, untuk kendaraan pribadi yang turun sebanyak 242 kendaraan dan yang naik sebanyak 144 kendaraan.

"Sedangkan kendaraan angkutan barang dan kendaraan khusus yang turun sebanyak 1.412 kendaraan dan yang naik sebanyak 828 kendaraan," kata Pandra.

Ia menjelaskan, untuk data jumlah penumpang di Bandara Raden Inten dan stasiun Kereta Api (KA) yang tiba dan yang berangkat nihil, sedangkan jumlah kendaraan yang disertai dokumen perjalanan sebanyak 842 kendaraan dan jumlah kendaraan yang diputar balik sebanyak 58 kendaraan.

"Jumlah masyarakat yang dilakukan test rapid antigen secara random sebanyak 42 orang dengan hasil negatif," jelasnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak melaksanakan mudik Lebaran mengingat saat ini pandemi COVID-19 masih sangat tinggi.

Baca Juga: Hari Kedua Larangan Mudik, Polri Putar Balik 32.815 Kendaraan

"Sosialisasi penerapan protokol kesehatan terus kami lakukan dan juga pembagian masker gratis kepada masyarakat," katanya. (Antara)

Load More