SuaraLampung.id - Mengaku anggota TNI AU, warga Anak Ratu Aji, Lampung Tengah inisial MS (28) menculik dan memperkosa wanita asal Tanjung Priok, Jakarta Utara berinisial MW (51).
Korban terperdaya oleh pelaku warga Lampung Tengah yang mengaku anggota TNI AU. Peristiwa ini bermula dari perkenalan MW dengan MS lewat media sosial Facebook pada Januari 2021.
Kapolsek Padang Ratu, Lampung Tengah, Kompol Muslikh mengatakan, tersangka MS mengaku sebagai anggota TNI AU bernama Duha.
Setelah intens menjalin komunikasi, pelaku meminta ditransfer sejumlah uang. Korban menuruti keinginan pelaku karena percaya pelaku adalah anggota TNI AU.
Baca Juga: Bejat ! Kakek 51 Tahun Perkosa 3 Anak Dibawah Umur
"Korban sudah transfer sebesar Rp 17 juta," kata Muslikh dilansir dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com, Jumat (23/4/2021).
Selanjutnya MS kembali melancarkan aksinya. Kali ini ia meminta korban datang ke Lampung untuk membantu membawa ibunya yang sakit ke rumah sakit.
Korban yang belum sadar jadi korban penipuan, percaya begitu saja. Ia pun berangkat dari Jakarta ke Lampung mengendarai mobil Honda Freed B 2043 UBC.
Mereka janji bertemu di Kotabumi, Lampung Utara. Sampai di lokasi, korban kaget karena orang yang ditemuinya berbeda dengan foto yang ada di Facebook.
Pelaku mengaku sebagai keponakan Duha, anggota TNI AU yang ada dikenal korban di Facebook. Pelaku beralasan disuruh Duha menjemput korban sementara Duha menunggu di rumahnya.
Baca Juga: Ada Kode Kanjeng Ratu di Kasus Suap Mantan Bupati Lampung Tengah Mustafa
Padahal sosok Duha itu tidak ada. Pelaku lalu mengajak wanita ini untuk bertemu Duha di rumahnya. Di tengah jalan, korban diarahkan ke kebun jagung di daerah Kampung Srimulyo, Anak Ratu Aji, Lampung Tengah.
Berita Terkait
-
Seorang Pria Paruh Baya Diciduk Polisi Usai Lalukan Rudapaksa Terhadap Anak SMP
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
-
KSAD Maruli Ungkap Nasib 2 Prajurit Penembak Mati 3 Polisi di Lampung: Kemungkinan Dipecat!
-
Kasus ABG Digilir di Asrama Polisi, Komisi VIII DPR: Di Mana Lagi Anak-anak Merasa Aman?
-
BRI dan Lanud SMH Jalin Kemitraan Strategis, Dukung Kebutuhan Finansial
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
Terkini
-
10 Bangunan di Atas Sungai di Campang Jaya Bandar Lampung Dibongkar
-
Ricuh di Pelabuhan BBJ, Sopir Truk Ngamuk Gara-gara Ini
-
5 Komoditas Andil Inflasi Terbesar di Lampung Maret 2025
-
Arus Balik Lebaran 2025: KAI Tanjungkarang Catat Lonjakan Penumpang 20 Persen
-
Ponsel Pemudik Dirampas di Jalinsum Lampung Selatan, Modusnya Bikin Geram