SuaraLampung.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung menyatakan bahwa inflasi dari tahun ke tahun (year on year/yoy) pada Maret 2025 sebesar 1,58 persen.
"Inflasi Lampung dari tahun ke tahun di Maret ini sebesar 1,58 persen, dan berdasarkan kelompok penyumbang inflasi terbesar berasal dari kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan inflasi 3,76 persen dan andil inflasi 1,27 persen," ujar Statistisi Ahli Madya BPS Lampung Muhammad Ilham Salam, Selasa (8/4/2025).
Ia mengatakan dari tingkat inflasi tahun ke tahun di Maret tersebut, ada lima komoditas dengan andil inflasi terbesar dari kelompok makanan, minuman, dan tembakau, yakni bawang merah dengan andil inflasi 0,55 persen.
"Kopi bubuk memiliki andil inflasi 0,23 persen, sigaret kretek mesin sebesar 0,21 persen, minyak goreng 0,15 persen, dan bawang putih sebesar 0,12 persen," katanya.
Ilham melanjutkan, sedangkan inflasi di Maret dari bulan per bulan sebesar 1,96 persen, dan untuk inflasi tahun kalender 0,57 persen.
"Dan berdasarkan kelompok pengeluaran inflasi dari bulan ke bulan yang tertinggi berasal dari kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga dengan inflasi 11,74 persen dan andil inflasi 1,25 persen," ujar dia.
Ilham menjelaskan untuk lima komoditas dengan andil inflasi terbesar dari bulan ke bulan adalah tarif listrik sebesar 1,25 persen, bawang merah 0,39 persen, bawang putih 0,07 persen, telur ayam ras 0,06 persen, dan bayam 0,05 persen.
"Sedangkan untuk inflasi antar wilayah cakupan indeks harga konsumen (IHK) yang memiliki tingkat inflasi dari tahun ke tahun yang tertinggi terjadi di Kabupaten Mesuji sebesar 2,54 persen serta IHK sebesar 113,13," katanya.
Ilham melanjutkan, untuk tingkat inflasi terendah ada di Kota Metro sebesar 1,39 persen dan IHK 107,25.
Baca Juga: Ponsel Pemudik Dirampas di Jalinsum Lampung Selatan, Modusnya Bikin Geram
Untuk tingkat inflasi tahun ke tahun di Kota Bandarlampung sebesar 1,45 persen, dengan IHK 107,54 dan Kabupaten Lampung Timur sebesar 1,71 persen serta IHK sebesar 111,86.
Stok Beras Hingga Agustus
Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Lampung menyatakan bahwa stok beras di daerahnya yang mencapai 53.600 ton cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat hingga Agustus 2025.
"Berdasarkan data sementara stok beras kita ada sebanyak 53.600 ton dan dengan stok ini mampu mencukupi hingga Agustus 2025. Sehingga aman untuk stok beras di Bulog," ujar Pimpinan Wilayah Perum Bulog Kanwil Lampung Nurman Susilo di Bandarlampung, Senin.
Ia mengatakan jumlah stok beras tersebut akan terus bertambah dengan adanya panen raya yang masih berlangsung.
"Pada 2025 ini ditargetkan serapan Bulog mencapai 100.000 ton setara beras untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat, serta cadangan pangan pemerintah," katanya.
Berita Terkait
-
Ponsel Pemudik Dirampas di Jalinsum Lampung Selatan, Modusnya Bikin Geram
-
Niat Cari Kerja di Lampung, Pria Asal Sumsel Malah Bobol Rumah dan Gondol Motor
-
Dibegal Teman Sendiri, Pria di Lampung Tengah Dilempar ke Sungai
-
Jalan Bandar Lampung Mulus Tapi Rentan Rusak? Menteri PU Ungkap Biang Keroknya
-
Novelis Ika Natassa Murka ke ASN Lampung Barat yang Menghina Dirinya
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Bupati Lampung Tengah Kena OTT KPK dari Partai Apa? Ardito Ternyata Baru Gabung Golkar
-
Bupati Lampung Tengah Kasus Apa? KPK Ungkap Dugaan Suap Rp 5,7 Miliar hingga Penahanan
-
KPK Tangkap Lima Orang Terkait OTT Bupati Lampung Tengah, Begini Awal Kejadiannya
-
Cek Fakta: Viral Video TNI Tangkap Kapal Malaysia Pengangkut Emas Ilegal, Benarkah Terjadi?
-
Belanja Hemat Akhir Tahun! Harga Sabun, Deodoran, Pasta Gigi & Body Lotion di Indomaret Anjlok