SuaraLampung.id - Pemerintah Kabupaten Lampung Timur memudahkan masyarakat dalam mendapatkan kartu tanda penduduk (KTP) elektronik.
Sebelumnya masyarat harus mengambil KTP elektronik ke kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Lampung Timur. Kini warga Lampung Timur tak perlu lagi jauh-jauh ke kantor Disdukcapil.
Pemkab akan mengirim KTP elektronik ke rumah warga menggunakan jasa kantor pos. Program ini sesuai janji kampanye Bupati Lampung Timur Dawam Raharjo.
Pelaksana Tugas Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lampung Timur Indra Gandi, mengatakan, dulu masyarakat mengambil sendiri KTP elektronik ke Kantor Disdukcapil setempat, sekarang tidak perlu lagi, cukup tunggu di rumah.
Baca Juga: Korupsi Mobil Dinas Bupati Lampung Timur, ASN Ini Dihukum 1,5 Tahun Penjara
"Mereka yang belum memiliki KTP elektronik cukup melakukan perekaman di kantor kecamatan, selanjutnya tunggu di rumah nanti KTP diantar petugas kantor pos," katanya, Kamis (15/4/2021) dilansir dari ANTARA.
Mengenai lama waktu jadi KTP elektronok itu setelah perekaman, Indra Gandi menyebutkan tidak memakan waktu yang lama.
"Setelah perekaman, dan data masuk ke sistem Disdukcapil, KTP elektronik segera dicetak dan langsung didistribusikan," kata dia lagi.
Menurutnya, begitu pula dokumen kependudukan lainnya seperti akta kelahiran dan Kartu Keluarga (KK) setelah jadi oleh Disdukcapil diantar ke pemohon melalui petugas kantor pos.
Indra mengungkapkan, program tersebut bekerjasama dengan PT Pos Indonesia dan sudah di diresmikan Bupati Lampung Timur Dawam Raharjo dan Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi beberapa waktu yang lalu.
Baca Juga: Korupsi Randis Bupati dan Wabup Lampung Timur, ASN Dihukum 15 Bulan Penjara
"Saat launching kami sudah kirimkan ke 200 warga, hari ini sekitar 200 sampai 250 warga," ujarnya pula.
Berita Terkait
-
Kasus Korupsi E-KTP, KPK Panggil Mantan Sekjen Kemendagri Diah Anggraeni
-
KTP Mees Hilgers Langsung Jadi, Disdukcapil DKI Jakarta Disindir: Warga Biasa Berminggu-minggu
-
Bantah Terlibat Pencatutan NIK Warga buat Pilkada Jakarta, Dharma Pongrekun: Relawan Kumpulkan Dukungan
-
Isu Catut KTP Warga Bikin Geger, Nasib Paslon Independen Dharma-Kun Ditentukan KPU Jakarta Hari Ini
-
Dicekal KPK Terkait Kasus Korupsi E-KTP, Miryam Haryani Dilarang ke Luar Negeri
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
Terkini
-
Kampanye Pilkada Bandar Lampung 2024 Lancar, Kedua Paslon Taat Aturan
-
KAI Siaga Bencana! 12 Titik Rawan di Tanjungkarang Dipantau Ketat Jelang Nataru
-
Aksi Keroyok Marbot Masjid Viral, 1 Pelaku Menyerahkan Diri, Sang Ayah Masih Buron!
-
Gagal Selundupkan 159 Kg Ganja via Pelabuhan Bakauheni, 2 Kurir Asal Padang Dibayar Rp25 Juta
-
Miris! Jembatan Gantung di Tanggamus Rusak Parah, Anak Sekolah Kena Imbasnya