SuaraLampung.id - Debt Collector selalu menjadi momok bagi orang-orang yang menunggak bayar kreditan. Banyak yang resah dengan keberadaan debt collector karena kerap bertindak kasar.
Terkadang debt collector menggunakan kekerasan saat menagih tunggakan ke debitur. Ini membuat debitur terpancing emosi dan bisa terjadi baku hantam.
Seperti yang terjadi baru-baru ini di Tasikmalaya, Jawa Barat. Warga Urug, Kecamatan, Kawalu, Kota Tasikmalaya, emosi dengan kehadiran debt collector.
Warga mengeroyok debt collector hingga babak belur. Tidak berhenti sampai disitu, warga juga membuang motor milik debt collector ke sungai.
Kejadian tersebut terekam dan langsung menjadi viral di media sosial. Warganet pun banyak mengomentari mengenai video amukan tersebut.
Peristiwa itu disebabkan karena warga geram terhadap aksi DC yang arogan dalam melakukan penarikan kendaraan debitur.
Sejumlah warga langsung mengambil 3 motor milik debt collector tersebut. Mereka ramai-ramai menggotong motor dan membuangnya ke sungai.
Akibatnya, ketiga motor itu mengalami kerusakan yang cukup parah. Bahkan, sejumlah debt collector juga mengalami luka-luka dalam peristiwa tersebut.
Peristiwa itu kini telah ditangani oleh Polres Tasikmalaya. Pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP dan mengamankan ketiga unit motor yang menjadi sasaran.
Baca Juga: Viral Debt Collector Dihajar Warga hingga Motornya Dilempar ke Sungai
Video yang menjadi viral di media sosial itu bisa disaksikan di sini.
"Ya memang benar ada kejadian itu. Kami menerima laporan dari masyarakat dan langsung bergerak ke lokasi kejadian," ujar Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Septiawan Adi Prihartono di Mapolres Tasikmalaya Kota, seperti dikutip BeritaHits.id dari dari AyoBandung -- jaringan Suara.com, Rabu (7/4/2021).
"Kami belum bisa ambil keterangan pihak DC karena masih mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. 3 unit motor milik DC sudah kami amankan di Mapolres," lanjutnya.
Sementara itu, warganet memberikan beragam komentar dalam video yang beredar. Sebagian besar dari mereka turut mengecam aksi warga, namun yang lainnya memberikan pembelaan.
"Berani ngambil tapi gak berani bayar gimana ceritanya," kata warganet.
"Jangan maksa. Wajar orang ambil motor kalian, orang ambil motor itu perintah mereka juga cari uang makan demi anak istri, makanya bayar," ujar lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Tri Wenita, AgenBRILink yang Membawa Layanan Perbankan Menyapa Warga Desa
-
BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR kepada 3,2 juta Debitur UMKM
-
3 Trik Nasi Pulen dan Wangi untuk Masak Harian ala Ibu-Ibu Hemat Alfamart
-
Tarif Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Naik Akhir Bulan, Rincian Lengkap Biaya Terbarunya
-
Sat Set Promo Indomaret! 11 Snack & Yogurt Viral Mulai Rp3 Ribuan, Wajib Borong