SuaraLampung.id - Datangnya musim penghujan disertai cuaca ekstrem membuat beberapa daerah di Lampung rentan terjadinya bencana. Mengantisipasi terjadinya bencana alam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung menyiapkan tim siaga bencana pada 15 kabupaten dan kota.
Tim siaga bencana ini berkoordinasi dengan tim yang ada di kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Pemerintah telah menyiapkan 30 orang untuk membantu mitigasi bencana.
"Untuk mengantisipasi adanya bencana terutama di tengah curah hujan yang cukup tinggi di bulan Januari dan Februari, kami sudah siapkan tim siaga yang langsung berkoordinasi bersama kabupaten dan kota," ujar Kepala BPBD Lampung Rudi Syawal Sugiarto, Rabu (3/2/2021) dilansir dari Antara.
Menurut Sugiarto, personel tim siaga provinsi sifatnya hanya mendukung tim siaga kabupaten/kota dalam menyediakan logistik.
Baca Juga: Pemprov Lampung Siapkan 10 Tenda Darurat bagi Pasien Covid-19
"Kami bersifat mendukung kabupaten dan kota dalam menyediakan logistik, sarana prasarana bagi daerah yang terdampak bencana, dan menyiapkan 30 orang tim siaga yang siap terjun ke daerah untuk membantu," katanya pula.
Kasubag Umum Basarnas Lampung Harsono menyatakan bentuk kesiapan Basarnas Lampung dalam mengantisipasi terjadi bencana dilakukan dengan membentuk tim serta pos khusus yang ada di sejumlah daerah rawan bencana.
Ia mengatakan tim serta pos jaga 24 jam telah didirikan di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan, Kabupaten Tulangbawang, dan Kabupaten Tanggamus.
"Semua siap siaga 24 jam terutama daerah yang rawan gempa dan banjir, lalu kami sediakan 9 orang dalam satu tim serta telah disiapkan pula peralatannya," katanya lagi.
Baca Juga: Pria Jati Agung Produksi Obat Palsu, Diedarkan ke Warga di Lampung Selatan
Berita Terkait
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Hujan dan Angin Kencang Sapu 10 Ribu Tenda di Jalur Gaza
-
Ini Cewek yang Bilang Satpam Jelek dan Hina Pemotor, Endingnya Diarak Mahasiswa
-
Pergerakan Tanah Meluas di Kadupandak Cianjur, 63 Rumah Rusak, Ratusan Warga Mengungsi
-
Badai Bert Lumpuhkan Irlandia dan Inggris: Ribuan Rumah Tanpa Listrik, Transportasi Lumpuh
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Dinamika Pilkada Serentak 2024 di Lampung: Surat Suara Tertukar, Kurang, Rusak, dan Intimidasi
-
Menang Versi Hitung Cepat, Ini Kata Eva Dwiana
-
13 Laporan Dugaan Politik Uang Warnai Pilkada Serentak Lampung
-
Update Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung
-
Unggul Versi Hitung Cepat, Cabup Pringsewu Riyanto Pamungkas Cukur Gundul